Kendaraan di Tol Cipali Mendekati Volume Tertinggi

Red: Citra Listya Rini

Ahad 03 Jul 2016 13:19 WIB

Kendaraan pemudik antre membayar di pintu keluar Tol Cipali, Jawa Barat. (Republika/Wihdan Hidayat) Foto: Republika/Wihdan Hidayat Kendaraan pemudik antre membayar di pintu keluar Tol Cipali, Jawa Barat. (Republika/Wihdan Hidayat)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA  -- PT Lintas Marga Sedaya (LMS), operator jalan Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) mencatat volume kendaraan di tol Cipali pada H-3 telah mendekati prediksi volume puncak arus mudik yang diperkirakan mencapai 65 ribu kendaraan per hari.

Wakil Direktur Utama PT LMS, Hudaya Arryanto mengatakan volume kendaraan dari arah Jakarta yang keluar di gerbang tol (GT) Palimanan pada pada H-3 (2 Juli pukul 06.00 WIB hingga 3 Juli pukul 06.00 WIB) sebanyak 60.800 kendaraan per hari.

"Angka ini naik sekitar 3 persen dari hari sebelumnya yang tercatat 58.800 kendaraan per hari," kata Hudaya dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Ahad (3/7).

Menurut Hudaya, pada kondisi normal, volume lalu lintas di tol Cipali dari arah Jakarta ke Cirebon yang keluar dari GT Palimanan rata-rata sebanyak 12.000 kendaraan per hari.

"Walaupun arus lalu lintas di tol Cipali pada umumnya masih terkendali, pada 2 Juli kemarin pihak kepolisian mulai melakukan pengalihan lalu lintas ke GT Sumberjaya (satu gerbang sebelum GT Palimanan) secara situasional," tuturnya.

Hal ini, kata dia, dilakukan untuk mengurangi laju kedatangan dan intensitas kendaraan yang menumpuk di wilayah Brebes. "Pengalihan ini masih mungkin dilakukan oleh kepolisian hari ini (Ahad) tergantung kondisi kepadatan di Brebes," ucap Hudaya.

 

Terpopuler