REPUBLIKA.CO.ID, MERAK -- Sepekan menjelang Hari Raya Idul Fitri, lalu lintas pemudik dari Pulau Jawa menuju Sumatera terus meningkat. PT ASDP mencatat, sekitar 270.025 orang telah menyeberang dari pelabuhan Merak, Banten menuju Bakauheni, Lampung.
Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Danang S Baskoro mengatakan, sejak Kamis (30/6) pagi hingga Jumat (1/7) terjadi peningkatan trafik pemudik yang hendak menyeberang ke Bakauheni, khususnya penumpang pejalan kaki maupun kendaraan roda empat (pribadi).
"Penumpang terus mengalir, begitu juga dengan kendaraan. Kami perkirakan, Jumat (1/7) hingga Minggu (3/7) akan menjadi puncak arus mudik penyeberangan. Diperkirakan, jumlah penumpang yang akan menyeberang hingga H-1 mendatang sekitar 482.460 orang," kata Danang, Jumat (1/7) sore.
Ia mengimbau kepada seluruh pengguna jasa penyeberangan Merak - Bakauheni agar tetap mempersiapkan perjalanan mudiknya lebih awal sebelum hari Lebaran pekan depan.
"Kami imbau agar melakukan perjalanan siang hari, sehingga dapat terhindar dari antrian atau kemacetan yang biasa terjadi di malam hari. Selain itu, pemudik roda 4 dan sepeda motor juga harus menjaga stamina kesehatan selalu prima hingga tiba dengan selamat di tempat tujuan," katanya.
Dengan tersedianya layanan 28 unit kapal di lintasan Merak-Bakauheni selama 24 jam, pemudik feri tidak perlu khawatir dengan kapasitas angkut yang tersedia.
"Apalagi, kami sudah mengoptimalkan pengoperasian kapal-kapal berukuran besar," tuturnya.
Data Posko Merak pada 30 Juni 2016 pukul 08.00 wib s.d tanggal 1 Juli 2016 pukul 08.00 wib, tercatat 27 kapal yang beroperasi telah melayani 97 trip selama 24 jam.
Adapun total penumpang mencapai 72.033 orang. Namun, secara jumlah total penumpang mengalami penurunan 9,6 persen dibandingkan periode sama tahun lalu sebanyak 79.706 orang, yang terdiri dari pejalan kaki 12.421 orang atau turun 8,7 persen dibandingkan tahun lalu 13.604 orang, dan penumpang di atas kendaraan 59.612 orang atau turun 9,8 persen dibandingkan tahun lalu 66.102 orang.
Lalu, jumlah sepeda motor 4.486 unit atau turun 34,3 persen dibandingkan tahun lalu 6.832 unit, roda 4 (kendaraan kecil) sebanyak 8.008 unit atau turun 2,6 persen dibandingkan tahun lalu 8.223 unit, bus 408 unit atau turun 6,8 persen dari tahun lalu sebanyak 438 unit, truk 1.285 unit atau turun 23 persen dibandingkan tahun lalu sebanyak 1.668 unit, dan jumlah kendaraan roda 4 lebih 9.701 unit atau turun 6,1 persen dibandingkan tahun lalu yang mencapai 10.369 unit.
"Sehingga jumlah total kendaraan mencapai 14.187 unit atau turun 7,3 persen persen dibanding tahun lalu sebanyak 17.161 unit," lanjutnya.
GM PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Merak Tommy Kaunang mengatakan secara total, dari H-12 hingga pagi ini, tercatat jumlah penumpang yang telah diseberangkan mencapai 270.025 orang atau naik 4 persen dibandingkan tahun lalu yang hanya 259.981 orang.
"Roda dua yang sudah menyeberang H-12 hingga H-6 mencapai 12.111 unit, diperkirakan yang masih akan menyeberang hingga H-1 sekitar 55.747 unit," kata Tommy.
Sementara itu, jumlah kendaraan roda empat yang sudah menyeberang H-12 hingga H-6 mencapai 26.477 unit, sehingga diperkirakan yang masih akan menyeberang hingga H-1 sekitar 45.243 unit
"Total seluruh jenis kendaraan yang sudah menyeberang H-12 hingga H-6 mencapai 56.995 unit, dan diperkirakan yang masih akan menyeberangkan hingga H-1 sekitar 106.202 unit," katanya menambahkan.