REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG -- Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) memberikan pelayanan kepada para pemudik pada hari raya Idul Fitri 2016. Pelayanan itu tidak hanya mendirikan posko polisi saja tapi juga menghadirkan posko pelayanan kesehatan dari Dinas Kesehatan Sumsel.
“Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Selatan sudah mempersiapkan posko pelayanan kesehatan dalam menghadapi hari raya Idul Fitri, khususnya memberikan pelayanan bagi pemudik yang melintasi daerah ini. Kita mempersiapkan 108 posko pelayanan kesehatan yang siaga pada jalur mudik,” kata Lesty Nuraini, kepala Dinas Kesehatan Sumsel, Jumat (1/7).
Lesty mengatakan setiap posko kesehatan nantinya hadir para petugas kesehatan dan tenaga medis. Di antaranya ada dokter, perawat, supir ambulans, tabung oksigen,infus dan peralatan perawatan lainnya yang bisa dimanfaatkan para pemudi. ''Semua itu nantinya diberikan secara gratis,” ujarnya.
Dinas Kesehatan Sumsel, menurut Lesty, seluruh puskesmas dan rumah sakit khususnya instalasi gawat darurat (IGD) dan mobil ambulans beserta kelengkapannya sudah siap menyambut arus mudik tahun ini. “Pelayanan kesehatan yang kita berikan selama 24 jam, nanti petugasnya akan berganti shift kerja di puskesmas dan rumah sakit sepanjang jalur mudik dan lokasi wisata,” katanya.
Lantas untuk mengantisipasi rujukan kasus kecelakaan dan kondisi darurat lainnya, Lesty mengatakan, pihaknya telah menyiapkan tim gawat darurat dan evakuasi medik. ''Termasuk pelayanan di unit gawat darurat rumah sakit pemerintah dan swasta untuk antisipasi rujukan kasus kecelakaan,'' ujarnya.