BPJS Kesehatan Sediakan Posko Mudik

Rep: Dyah Ratna Meta Novia/ Red: Andi Nur Aminah

Kamis 30 Jun 2016 17:10 WIB

Seorang penumpang angkutan mudik lebaran memeriksakan kesehatan di posko mudik Seorang penumpang angkutan mudik lebaran memeriksakan kesehatan di posko mudik

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Pelayanan BPJS Kesehatan Maya A Rusady mengatakan, sebagai wujud kepedulian BPJS Kesehatan kepada masyarakat yang mudik lebaran, BPJS Kesehatan kembali menyelenggarakan Posko Mudik BPJS Kesehatan 2016. Posko Mudik tersebut disediakan secara serentak mulai 30 Juni hingga 5 Juli 2016 di lima titik padat pemudik. Masing-masing di Pelabuhan Merak, Pelabuhan Soekarno Hatta, Pelabuhan Gilimanuk, Terminal Kampung Rambutan, dan Terminal Bungurasih.

"Berkaca dari antusiasme pemudik terhadap kehadiran posko mudik BPJS Kesehatan tahun-tahun sebelumnya, kami selalu berupaya meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat di titik padat pemudik tersebut. Seluruh pelayanan dan fasilitas di Posko Mudik BPJS Kesehatan ini bisa diperoleh secara gratis sehingga pemudik tak perlu sungkan memanfaatkan keberadaannya," katanya, Kamis, (30/6).

Di Posko Mudik BPJS Kesehatan terdapat dokter, paramedis, ambulans, dan petugas BPJS Kesehatan yang siap memberikan pelayanan bagi para pemudik yang membutuhkan konsultasi kesehatan. Termasuk juga fasilitas relaksasi atau istirahat, pemeriksaan kesehatan sederhana dan obat-obatan. Selain itu juga memberikan tindakan sederhana yang bersifat emergency dan pemberian rujukan jika sangat diperlukan, serta sosialisasi kepada masyarakat.

Untuk memastikan acara berjalan lancar, Maya mengatakan BPJS Kesehatan menggandeng Dinas Kesehatan, Dinas Perhubungan, PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) dan terminal bus setempat, dan pihak terkait lainnya. Sejumlah ambulans sudah disediakan untuk berjaga-jaga apabila ada pemudik yang mengalami kondisi emergency dan harus segera dilarikan ke rumah sakit terdekat.

Posko Mudik BPJS Kesehatan beroperasi selama 24 jam, di mana di dalamnya terdapat dua tim yang bertugas secara bergantian. Masing-masing tim tersebut terdiri dari satu petugas BPJS Kesehatan, satu dokter, dua paramedis yang berasal dari puskesmas atau fasilitas kesehatan lainnya yang bermitra dengan BPJS Kesehatan.

Para peserta JKN-KIS yang sedang mudik lebaran tahun ini, Maya mengatakan dijamin bisa memperoleh pelayanan kesehatan dengan prosedur yang lebih ringkas. Peserta JKN-KIS yang sedang mudik dapat berobat di luar wilayah tanpa harus melapor ke Kantor Cabang BPJS Kesehatan setempat. Oleh karena itu, para peserta JKN-KIS yang sedang mudik diminta untuk selalu membawa Kartu JKN-KIS, Kartu BPJS Kesehatan, Kartu Askes, Kartu Jakarta Sehat, Kartu Jamkesmas.

Untuk prosedurnya, peserta JKN-KIS dapat langsung mengunjungi IGD rumah sakit terdekat yang ditunjuk oleh Kantor Cabang BPJS Kesehatan. Kebijakan pemangkasan prosedur pelayanan kesehatan tersebut berlaku sejak H-7 sampai dengan H+7 lebaran. Dengan diterapkannya kebijakan tersebut peserta JKN-KIS yang sakit pada saat perjalanan mudik ataupun telah sampai ke kampungnya tidak harus melapor ke Kantor Cabang BPJS Kesehatan setempat ataupun mengunjungi FKTP sementara.

Terpopuler