REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Maskapai yang mengajukan penambahan penerbangan (Extra Flight) di Bandara Adisutjipto Yogyakarta bertambah menjadi tiga maskapai dari yang sebelumnya dua maskapai.
“Sebelumnya kan hanya dua, Garuda dan Sriwijaya. Sekarang jadi tiga maskapai, karena ada tambahan extra flight dari Nam Air,” ujar Kepala Humas Angkasa Pura I Bandara Adisutjipto, Edwin Wibowo, Selasa (28/6).
Adapun operasional penambahan penerbangan dari Garuda Indonesia akan dimulai sejak tanggal 1 sampai 5 Juli dan Tanggal 9 sampai 10 Juli. Penerbangan tambahan tersebut menggunakan pesawat dengan nomor penerbangan GA 2062 tujuan Jakarta-Yogyakarta yang diberangkatkan pukul 10.50 WIB dan pesawat GA 2072 tujuan Yogyakarta-Jakarta pukul 11.40 WIB.
Penambahan penerbangan dari Sriwijaya Air berlangsung tanggal 24 Juni sampai 17 Juli 2016 dengan dua penerbangan. Antara lain SJ 2300 tujuan Cengkareng-Yogyakarta pukul 18.15 WIB dan SJ 2301 tujuan Yogyakarta-Cengkareng WIB pukul 18.45.
Sementara dari Nam Air berlangsung tanggal 30 Juni sampai 17 Juli, dengan dua rute tambahan. Antara lain tujuan Pontianak-Yogyakarta pukul 20.15 WIB dan Yogyakarta-Pontianak WIB pukul 20.45 WIB.
“Hingga kemarin jumlah penumpang kedatangan dan keberangkatan di Bandara Adisutjipto masih ramai. Semuanya terpantau aman,” kata Edwin. Adapun jumlah penumpang pada H-9 (27/6) mencapai 18.990 orang.
Edwin menuturkan, angka ini meningkat tujuh persen dari tahun sebelumnya yang hanya mencapai 17.789 penumpang. Adapun total penumpang pada H-9 kemarin terdiri dari penumpang domestik kedatangan 9.024 dan keberangkatan 8.944 orang. Seluruh penumpang tersebut diangkut dengan masing-masing 71 pesawat untuk keberangkatan dan kedatangan.
Sementara penumpang penerbangan internasional kedatangan sebanyak 367, dan keberangkatan 385 orang. Seluruhnya diangkut dengan menggunakan masing-masing empat pesawat untuk keberangkatan dan kedatangan.