Penjualan Tiket Feri di Rest Area Diminati Pemudik

Rep: Muhammad Nursyamsyi/ Red: Nidia Zuraya

Senin 27 Jun 2016 07:32 WIB

Ratusan kendaraan pemudik yang akan menyeberang ke Sumatera mengantre masuk kapal feri di Pelabuhan Merak, Banten, Foto: Republika/Prayogi Ratusan kendaraan pemudik yang akan menyeberang ke Sumatera mengantre masuk kapal feri di Pelabuhan Merak, Banten,

REPUBLIKA.CO.ID, MERAK -- Kendati baru dibuka kurang dari sepekan di rest area Tol Tangerang - Merak KM 43 dan KM68, loket penjualan tiket kapal feri yang dibuka PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) sangat diminati pengguna jasa yang akan menyeberang dari Merak menuju Bakauheni.

"Transaksi memang baru mencapai puluhan di dua rest area selama tiga hari ini, namun ada kecendrungan terus bertambah menjelang Lebaran mendatang," kata Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Christine Hutabarat, dalam rilis yang diterima Republika, Senin (27/6).

Diketahui, loket penjualan tiket kapal feri mobile e-ticketing ini menjadi salah satu inovasi ASDP sebagai alternatif pengguna jasa penyeberangan, khususnya pengendara kendaraan roda empat untuk membeli tiket di luar area pelabuhan.

Christine menambahkan, layanan ini bertujuan mempermudah pengguna jasa dalam pembelian tiket feri tanpa harus antre di pelabuan. Untuk kali pertama, layanan mobile e-ticketing ini tersedia di KM 43 dan KM 68 Rest Area Tol Tangerang-Merak, dan untuk arus balik di Hotel 56 Kalianda, Lampung. (Baca: Delapan Jembatan Timbang di Jabar Diubah Jadi Rest Area)

"Masing-masing tempat akan disediakan tiga loket penjualan tiket yang melayani pengguna jasa selama 24 jam penuh tiap harinya," lanjutnya.

Di lokasi rest area, kata dia, calon penumpang feri dapat lebih menikmati kenyamanan, karena selain membeli tiket, dapat beristirahat, makan, ataupun menjalankan ibadah shalat. Selain itu, pengguna jasa yang membeli tiket di rest area dapat menikmati gate khusus pada saat memasuki Pelabuhan dan mempersingkat waktu mengantri.

Imran Kasbi, salah satu penumpang feri tujuan Palembang mengaku antusias untuk membeli tiket di rest area. Menurut dia, layanan penjualan tiket mobile e-ticketing di rest area ini sangat memudahkan pengguna jasa, sehingga tidak perlu antre lagi di pelabuhan.

Baca juga: Pertamina Jual BBM Dalam Kemasan

Terpopuler