Pentingnya Iqra

Red: Agung Sasongko

Sabtu 25 Jun 2016 20:45 WIB

CEO Bukalapak, Ahmad Zaky Foto: Mgrol71 CEO Bukalapak, Ahmad Zaky

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Chief Executive Officer (CEO) Bukalapak, Ahmad Zaky mengungkapkan momentum Nuzulul Quran penting dipahami umat Islam. Pasalnya, pada malam turunnya Alquran, umat Islam diperintahkan untuk membaca.

"Agama bukanlah sebuah dogma. Ajaran pertama yang diperintahkan Tuhan yaitu membaca. Ini 'kan sinyal pentiing. Nabi Muhammad diperintahkan untuk membaca, namun belum mengerti," ujar Zaky kepada Republika.co.id, belum lama ini.

Untuk konteks kekinian, Zaky menilai banyak umat Muslim  enggan membaca dan belajar dari lingkungan sekitar. Ia menganalogikan manusia melakukan rentetan kegiatan yang stagnan. "Misalnya manusia melakukan A, B, C, D,dan E. Ya hanya melakukan itu saja. Banyak orang yang seperti itu," tambahnya.

Berkaitan dengan bisnis yang sedang digelutinya, Zaky membangun bisnisnya dari membaca dan mempelajari lingkungan sekitar. Mengambil risiko misalnya. Ia mengistilahkan belajar dari ayat-ayat Alquran.

"Ya cocoklah momentum Nuzulul Qur'an dengan bisnis Bukalapak. Kok saya jadi religius gini ya," kata Zhaky.

Saat ditanya rutinitas saat berpuasa, Zhky mengaku ada perubahan yang dialaminya. "Ramadhan tahun ini buka puasa selalu di kantor. Menu favorit saya es buah. Buka puasa di kantor karena makanan sudah disediakan oleh kantor. Menu makanannya juga variatif," kata dia.