REPUBLIKA.CO.ID, MANADO -- PT Angkasa Pura I (Persero) Bandara Internasional Sam Ratulangi Manado membuka Posko Angkutan Lebaran 2016/1437 Hijriah.
"Hal ini dilakukan untuk menjaga kelancaran penumpang yang akan mudik ke berbagai kota tujuan di luar Sulawesi Utara (Sulut)," kata General Manager PT Angkasa Pura I (Persero) Bandara Internasonal Sam Ratulangi Manado Halendra Waworuntu di Manado, Jumat (24/6).
Pembukaan Posko Angkutan Lebaran 2016/1437 Hijriah untuk menjaga kelancaran penumpang yang akan bepergian keluar Manado.
Ia menambahkan pembentukan posko tersebut sesuai dengan surat dari Kementerian Perhubungan Udara Nomor AU.007/I/16DRJU.DA-2016 tanggal 30 Mei 2016 dan surat direksi PT Angkasa pra I (Persero) nomor AP.1.2943. OB.01/2016/00D-B 27 Mei 2016.
Sedangkan untuk persiapan yang dilakukan agar semuanya berjalan dengan lancar meliputi kesiapan SDM, fasilitas, operasi, pelayanan serta fasilitas pendukung lainnya. "Jadi, untuk Bandara Samrat saat ini telah siap dalam menghadapi Lebaran 2016," katanya.
Khusus untuk kesiapan sumber daya manusia (SDM) pihaknya menyiapkan sekitar 320 orang dari instansi yang ada di Bandara, yaitu Angkasa Pura, Otoritas Bandara, TNI AU, TNI AL, Polri, Airlines, Ground handling dan Karantina Kesehatan Pelabuhan (KKP).
Sedangkan untuk peningkatan penumpang datang dan berangkat sekitar 9,11 persen dibandingkan dengan lebaran tahun lalu. "Untuk hari puncak diprediksi pada H-3(3 Juli 2016) dan H+4 (11 Juli 2016)," ujarnya.
Maskapai yang melayani penerbangan berjadwal di Bandara Samrat antara lain Garuda Indonesia, Lion Air, Batik Air, Wings Air, Sriwijaya Air, Silk Air, Airfas Air dan Citilink.
Ia menjelaskan untuk kemudahan pengguna jasa mengases informasi Angkasa Pura menyediakan layanan informasi dan pengaduan melalui contact center bandar 172.
"Semoga angkutan Lebaran 2016 kali ini cuaca tetap bersahabat dan lairan listrik PLN tidak terlalu sering padam," katanya.