REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Dirjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Suprasetyo mengaku menemukan lima pesawat yang dikategorikan mengalami kerusakan major (berat) dalam ramp check yang dilakukan Kemenhub menjelang mudik lebaran tahun ini.
"Ada lima pesawat yang mengalami kerusakan major, namun saat ini sudah diperbaiki semua dan kelimanya sudah kembali beroperasi," katanya saat melakukan ramp check di Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), Rabu (22/6).
Kelima pesawat tersebut diantaranya milik maskapai Lion Air, Express Air, Air Asia, Sriwijaya Air dan Indonesia Air Transport. Kerusakan tersebut meliputi kerusakan navigasi, mesinnya sudah panas maupun air conditioner (AC) yang sudah panas.
Sementara pada ramp check yang dilakukan di Bandara Internasional Soetta pada hari ini, Rabu (22/6) telah memeriksa 20 pesawat.
Mohammad alwi, Direktur Kelaikan Udara dan Pengoperasian Pesawat Udara (KUPPU) Kemenhub menyatakan sebanyak 552 pesawat udara yang sudah diperiksa dalam kondisi safe for flight atau memenuhi kriteria kelaikan penerbangan.
"Dari subsektor Perhubungan, kami menyatakan pesawat untuk angkutan lebaran Insya Allah memenuhi kriteria aspek kelaikan kendaraan. Semuanya sudah disisir dan aman untuk digunakan untuk mudik lebaran tahun ini," ujar Alwi.
Ramp check merupakan pemeriksaan rutin untuk memastikan kelaikan dan keselamatan pesawat serta memastikan penerbangan memenuhi segala peraturan tentang kelaikan udara.