REPUBLIKA.CO.ID, PURBALINGGA -- Dinas Perhubungan Komunikasi Dan Informatika (Dinhubkominfo) Kabupaten Purbalingga telah menyiapkan sarana dan prasarana bagi pemudik. Upaya yang sudah disiapkan antara lain memeriksa seluruh ruas jalan, rambu-rambu di wilayah kabupaten Purbalingga, menyiapkan jalur alternatif bagi pemudik apabila terjadi kemacetan dan mentiapkan posko.
"Untuk rambu-rambu lalu lintas di jalan provinsi atau jalan kabupaten, yang sudah terpasang ada sebanyak 1.366 rambu," ujar Kepala Dinhubkominfo Kabupaten Purbalingga Jonathan Eko Nugroho pada Rapat Koordinasi (rakor) Ekonomi Keungan dan Industri (Ekuin) Tingkat Kabupaten Purbalinga di Ruang Ardilawet, Selasa (21/6)
Tidak ada kode iklan yang tersedia.Rambu yang terpasang, antara lain berupa cermin cembung pada tikungan (safety mirror) yang terpasang di jalan provinsi dan kabupaten sebanyak 14 buah, pagar pengaman 2.232, alat pemberi isyarat lalu lintas (APILL) untuk traffic light 22 dan warning light 29 buah.
Untuk kesiapan kendaraan angkutan penumpang umum, Jonathan menyebutkan, pihaknya menyiapkan 1.236 unit kendaraan terdiri dari angkutan antar kota antar provinsi (AKAP) 58 unit, angkutan kota dalam provinsi (AKDP) sebanyak 428 unit, angkutan kota (angkot) 211 unit dan angkutan perdesaan (angkudes) 506 unit serta angkutan pariwisata sebanyak 12 unit juga angkutan antar jemput pariwisata (AJAP) sebanyak 21 unit.
"Selama masa libur lebaran ini, kami juga bekerjasama dengan bengkel kendaraan bermotor untuk siaga 24 jam untuk melayani perbaikan kerusakan kendaraan pada jalur-jalur vital dengan menyiapkan delapan bengkel yang berlokasi di sejumlah titik di Purbalingga," katanya.
Selain itu, juga didirikan posko pengawasan, angkutan lebaran di tiga terminal yaitu Terminal Purbalingga, Terminal Bobotsari dan Terminal Bukateja. Kesiapan lainnya adalah pendirian posko jalur mudik dengan menyiapkan petugas di jalur mudik dan balik lebaran, jalur alternatif, jalur wisata, titik rawan kecelakaan, titik potensi kemacetan dan pasar tumpah serta titik rawan bencana.