REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Masjid Agung Sunda Kelapa (MASK) Menteng Jakarta Pusat, malam ini (Selasa malam) menggelar iktikaf Nuzulul Qur’an Ramadhan 1437 H. “Iktikaf tersebut digelar sejak ba’da Tarawih hingga shalat Shubuh Rabu dini hari besok,” kata Ketua Dewan Pengurus Masjid Agung Sunda Kelapa (MASK) H M Aksa Mahmud kepada Republika, Selasa (21/6).
Aksa menambahkan, iktikaf Nuzulul Quran yang dipegang oleh Paguyuban Mualaf Masjid Sunda Kelapa itu akan diisi dengan dua kali ceramah, dilanjutkan qiyamullail berjamaah. Ceramah pertama pukul 22.30 hingga 24.00 akan disampaikan oleh Ustadz Nur Alam Bakhtir.
Sedangkan ceramah kedua, kata Aksa, pukul 01.00-02.00 akan diberikan oleh Ustadz Ahmad Kainama. Dia seorang tokoh mualaf yang menjadi da’i. “Qiyamullail dimulai pukul 02.00 dan akan dipimpin imam dari Madinah, yakni Syekh Essam Al-Megjazi,” tutur Aksa Mahmud.
Seusai qiyamullail, para jamaah bisa menikmati makan sahur yang telah disediakan oleh Dewan Pengurus MASK. “Sejak awal Ramadhan MASK menyediakan hidangan makan sahur untuk para jamaah yang beriktikaf di MASK,” kata Aksa.
Secara resmi qiyamullail di MASK digelar pada malam Nuzulul Quran (malam ke-17 Ramadhan) dan malam ke-21 hingga ke-29 atau ke-30. “Qiyamullail malam tanggal 21 Ramadhan hingga 29 atau 30 Ramadhan dipimpin secara bergantian oleh dua orang imam dari Madinah, yakni Syekh Essam Al Megjazi dan Syekh Abdul Aziz Al Arifi," ungkap Aksa Mahmud.