REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mendekati mudik lebaran 2016 setiap satuan polisi sudah siaga di daerahnya masing masing. Termasuk kesiapan mengatur jalannya arus lalulintas yang dilalui pemudik menuju kampung halamannya dengan lancar dan aman. "Semua sudah siap (mengawal mudil lebaran di jalan)," kata Karopenmas Mabes Polri Brigjen Pol Agus Rianto saat dihubungi Republika.co.id Jumat (17/6).

Mantan Kabid Humas Polda Jabar itu mengatakan teknis pengaturan arus lalulintas seperti contraflow  di setiap jalan baik dalam maupun luar ‎daerah sifatnya situasional. Sehingga contraflow diberlakukan ketika situasinya memang harus memberlakukan hal itu untuk mengurai kemacetan.

Agus mengatakan, untuk saat ini  belum bisa menyampaikan kapan contraflow di dalam maupun di luar kota yang dilalui pemudik dimulai dan kapan berakhirinya. Namun yang namanya situasional itu tergantung kebutuhan di lapangan. "Jika pendek maka persponelnya sedikit, tapi kalau panjang maka personelnya banyak," katanya.

Agus juga tidak bisa menyampaikan berapa jumlah personel untuk mengatur jalanya contraflow di masing-masing daerah. Karena berapa jumlah personil tergantung masing-masih Kepala Satuan Polisi setempat.

‎Untuk mengetahui seberapa jauh persiapan masing-masing satuan polisi di wilayahnya yang di lintas pemudik, Asisten Kapolri Bidang Oprase Irjan Pol Unggung Cahyono melakukan pemantau di Tol Cikopo Bandung.

Hasilnya pihak kepolisian akan memberlakukan contraflow mulai dari titik di ruas KM 14 Cikrang sampai KM 61 arah Bandung. "Jadi selama 47 kilometer itu yang kita anev pada lebaran kemarin dan libur panjang," katanya.

Unggung mengatakan kemacetan saat arus mudik nanti dperkirakan terjadi mulai dari Cikarang. Karena itu dilakukan tindakan memecah kemacetan sebelum Kilometer 14 Tol Cikarang.

Untuk itu Unggung menyarankan ‎setiap kendaraan roda empat menuju Bandung yang tidak berhenti di rest area supaya langsung masuk jalur contraflow yang keluarnya di kilometer 61 menjelang kilometer 66 termasuk arah Bandung.

Menurut Unggung, contraflow dilakukan untuk mengurangi beban volume kendaraan. Jadi roda empat yang tidak masuk ke rest area akan diarahkan ke contraflow. "Saat keadaan penuh akan diberlakukan contraflow," katanya.