REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mengajari anak untuk mulai terbiasa berpuasa sebelum balig memang tidak ada salahnya. Hanya saja bagaimana jika ditinjau dari kesehatan?

Menurut Aman Bhakti Pulungan, dokter Spesialis Anak Konsultan Endokrin Metabolik & Diabetes Anak RS Pondok Indah, usia  delapan tahun merupakan usia minimal anak untuk diajarkan berpuasa. Tidak direkomendasikan untuk orang tua mengajarkan anak puasa di bawah usia tersebut.

Ada dua faktor yang mendasari. Menurut Aman, masalah kesehatan tubuh dan penyesuaian jam tidur. "Saya menekankan delapan tahun merupakan usia yang logis dan anak dapat dikomunikasikan," kata Aman.

Ketika anak di bawah umur delapan tahun, mereka akan sangat mudah terserang dehidrasi dengan segala kegiatan dan permainan yang selalu dilakukan tidak ada henti. Sedangkan permasalahan minum, anak kecil sering kali abai.

Kemudian, permasalahan pengaturan jam tidur pun akan sedikit sulit ketika harus membagi dengan sahur. Anak berusia di atas delapan tahun porsi tidurnya tidak akan terganggu. Sedangjkan anak di bawah usai delapan tahun memiliki jam tidur di atas 10 jam, ini masih bisa diakali. "Sedangkan pada usia di atas tiga tahun sudah tidak disarankan untuk tidur siang," katanya.