Umat Islam Diminta Siap Mental dalam Berpuasa

Rep: Rahmat Fajar/ Red: Angga Indrawan

Senin 06 Jun 2016 13:50 WIB

Ramadhan Ramadhan

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Umat Islam mulai melaksanakan ibadah puasa hari ini, Senin (6/6). Hal tersebut setelah pemerintah melalui sidang isbat yang digelar oleh Kementerian Agama memutuskan hilal sudah tampak di berbagai titik di Indonesia pada Ahad (5/6).

Pengasuh Pondok Pesantren Zainul Hasan Genggong, Probolinggo Jawa Timur, Mutawakkil Allalah menyerukan umat Islam menyiapkan mental dalam melaksanakan puasa. Pasalnya, puasa merupakan kewajiban yang harus dijalankan.

"Kewajiban satu bulan dalam satu tahun," ujar Mutawakkil kepada Republika.co.id, Senin (6/6).

Kemudian, Mutawakkil juga mengharapkan agar ramadhan dijadikan kesempatan meningkatkan kualitas ibadah. Memperbanyak istighfar dan berdoa kepada Allah. Sehingga puasa dapat meningkatkan keimanan. Selain itu juga dapat meningkatkan perbaikan moral secara pribadi.

"Agar shaleh sosial terhadap sesama makhluk Allah," kata Mutawakkil.

Sebelumnya, Ketua Umum Majlis Ulama Indonesia (MUI), KH Ma'ruf Amin mengajak umat Islam ramadhan dijadikan untuk memperbaiki diri. Menjadikan ramadhan membersihkan dosa. Umat Islam juga diminta menjaga hati dan ukhuwah Islamiyah serta Ukhuwah Wathaniyah. Termasuk sebagai momen menghadapi persoalan darurat narkoba dan kekerasan seksual terhadap anak.

"Ramadhan ini momentum memperbaiki segalanya," tuturnya. 

Terpopuler