Jamaah An Nadzir Gowa Tetapkan 1 Ramadhan 6 Juni

Red: Karta Raharja Ucu

Sabtu 04 Jun 2016 23:04 WIB

Jelang Ramadhan/Ilustrasi Foto: Antara Jelang Ramadhan/Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, GOWA -- Jamaah An Nadzir menetapkan 1 Ramadhan 1437 Hijriah jatuh pada Senin (6/6) sesuai perhitungan mereka. Hal ini tentunya bersamaan dengan ketetapan Muhammadiyah menetapkan tanggal yang sama.

"Parameter menentukan satu Ramadhan pengamatan sejak masuknya bulan Sya'ban, bila menentukan akhir Sya'ban tepat maka Insya Allah, satu Ramadhan akan tepat. Sesuai pengamatan Satu Ramadhan jatuh pada Senin," ujar pimpinan An Nadzir Ustad Lukman Ustaz AS Bakti di Gowa, Sulawesi Selatan, Sabtu (4/6).

Menurut dia indikator parameter menentukan satu Ramadhan adalah atas sabda Rasulullah SAW dengan mengatakan intailah bulan apabila masuk Sya'ban maka mulai berpuasa. Ia menjelaskan, jamaah An-Nadzir telah mengamati bulan sejak 1 Syaban dan melihat titik derajat hingga bulan ke-15 kemudian dihitung selisih terbitnya bulan dari malam ke malam pada malam ke-16 Syaban hingga malam ke-27 Syaban.

Penetapan 1 Ramadan 1437 Hijriah ini, lanjut dia, berdasarkan selisih 54 menit terbitnya bulan dari malam 16 Syaban hingga malam ke-27 syaban lalu. Sehingga selisih 54 menit itu akan memasuki batas fajar Sadik pada Minggu 5 Juni 2016.

Selain itu, Syaban akan terakhir terbit pada Ahad (5/6) Subuh sekitar pukul 05.00 WITA. Melihat pada Subuh tadi, bulan sabit terakhir terbit pada pukul 04.00 WITA. Artinya, pada Ahad subuh bulan terakhir akan terbit pada pukul 05.00 WITA.

"Perhitungan jam dan posisi bulan di pertengahan Syaban untuk mengetahui batas fajar Sadik diufuk timur, terbitnya bulan memasuki Sadik yang terbentang secara horizontal. Sehingga petanda ini ditetapkan Senin ini masuk satu Ramadhan," tuturnya.

Sebelumnya, Pimpinan Pusat Muhammadiyah mengeluarkan Maklumat Nomor :01/MLM/I.0/E/2016 tentang Penetapan Hasil Hisab Ramadhan, Syawal, dan Zulhijah 1437 Hijriah. Dalam Maklumat penetapan hasil hisab Ramadhan, Syawal, dan Zulhijah yang ditandatangani Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir, dan Sekretaris Umum Abdul Mu'ti tersebut, awal Ramadhan akan dimulai pada 6 Juni 2016.

Idul Fitri atau tanggal 1 Syawal 1437 Hijriah akan jatuh pada hari Rabu, 6 Juli 2016, dan Idul Adha bertepatan pada hari Senin 12 September 2016. Sementara Pemerintah belum memutuskan penentuan Ramadhan. Penentuan tersebut melalui sidang isbat pada Ahad malam. Diprediksi Ramadhan tahun ini akan berjalan bersamaan dengan sejumlah ormas Islam lainnya.

Terpopuler