10 Ribu Warga Sukabumi Ikut Pawai Ramadhan

Rep: Riga Nurul Iman/ Red: Teguh Firmansyah

Sabtu 04 Jun 2016 17:56 WIB

Aksi teatrikal 'Borgol Setanmu, Penjarakan Nafsumu' untuk menyambut Ramadhan. Foto: Ist Aksi teatrikal 'Borgol Setanmu, Penjarakan Nafsumu' untuk menyambut Ramadhan.

REPUBLIKA.CO.ID,  SUKABUMI -- Sekitar 10 ribu warga Kota Sukabumi mengikuti pawai ta’aruf tarhib Ramadhan Sabtu (4/6). Puluhan ribu umat muslim tersebut turun ke jalan untuk menyambut gembira datangnya bulan suci Ramadhan.

Sebelum melakukan longmarch, warga berkumpul di Lapangan Merdeka Kota Sukabumi untuk mengikuti apel wihdatul ummah atau kesatuan umat. Umat Islam yang mengikuti pawai dan apel kesatuan umat ini berasal dari pelajar SD hingga SMA, mahasiswa, pegawai negeri sipil (PNS), Polri, TNI, ormas Islam, pesantren, dan majelis taklim.

"Jumlah warga yang mengikuti pawai sekitar 10 ribu orang," ujar Wali Kota Sukabumi Mohamad Muraz yang memimpin pawai tarhib Ramadhan tersebut.

Kedatangan ribuan warga ini untuk menyambut datangnya bulan suci puasa. Muraz berharap, semua umat Islam bisa menjalankan ibadah puasa dengan baik selama satu bulan penuh.  Hal ini sebagai bagian dalam meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT.

Baca juga, Tempat Hiburan Malam Ditutup Selama Ramadhan.  

Dalam kesempatan itu pula Wali Kota Sukabumi dan Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Sukabumi KH Dedi Ismatullah mengukuhkan petugas patroli simpatik Ramadhan.  Patroli simpatik gabungan ini untuk mencegah adanya sweeping yang dilakukan ormas tertentu,’’ terang Muraz.

Menurut dia, patroli simpatik dilakukan oleh sejumlah unsur yakni Polres Sukabumi Kota, Kodim 0607/Kota Sukabumi, MUI, Satpol PP Kota Sukabumi, dan ormas Islam. Di mana, nantinya patroli simpatik ini dilakukan dengan cara yang sopan dan tidak menimbulkan hal-hal yang tidak diinginkan.