REPUBLIKA.CO.ID, PADANG — Aparatur Sipil Negara (ASN) di jajaran Pemerintahan Provinsi Sumatra Barat diminta tetap menjaga semangat untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat meski menjalankan ibadah puasa Ramadhan.
"Meski puasa, pelayanan tetap harus maksimal kepada masyarakat," kata Gubernur Sumbar Irwan Prayitno dalam acara menyambut Ramadhan dengan organisasi agama dan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di Masjid Raya Sumbar, Ahad (29/5).
Menurut dia, pelayanan publik yang diberikan dengan ikhlas juga merupakan ibadah. Namun agar tidak terlalu memberatkan, pemerintah memberikan kemudahan pada ASN selama Ramadhan, antara lain dengan memotong jam kerja hingga dua jam.
"Masuk kerjanya diperlambat kemudian pulangnya juga dipercepat. Mudah-mudahan ini bisa memberikan kemudahan pada ASN," katanya. Selain itu, Irwan juga mengimbau masyarakat untuk lebih meningkatkan ibadah selama Ramadhan."Ini adalah bulan penuh berkah. Manfaatkanlah dengan memperbanyak ibadah, tidak hanya ibadah wajib, tetapi juga yang sunnah," katanya.
Intensitas ibadah itu, menurut dia harus semakin ditingkatkan lagi pada 10 hari terakhir Ramadhan, yang dianggap sebagai waktu terbaik untuk beribadah. Dua orang penceramah disiapkan panitia untuk menyambut Ramadhan 1437 H, yaitu Erizal Ilyas dan Ahmad Zainuddin.
Penceramah menyampaikan bahwa nikmat Ramadhan itu sebenarnya terletak pada 10 hari terakhir. Ia mengajak masyarakat untuk meningkatkan ibadah, memenuhi masjid pada 10 malam terakhir itu.