Pengamat: Mudik Gratis Kapal Laut Jangan Dihilangkan

Rep: c39/ Red: Angga Indrawan

Senin 23 May 2016 08:55 WIB

Petugas membantu menurunkan sepeda motor pemudik dari kapal Pelni KM Dobonsolo di Terminal Penumpang, Pelabuhan Tanjung Priok pada arus mudik 2015. Foto: Republika/ Wihdan Petugas membantu menurunkan sepeda motor pemudik dari kapal Pelni KM Dobonsolo di Terminal Penumpang, Pelabuhan Tanjung Priok pada arus mudik 2015.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Setiap menjelang liburan panjang menyambut lebaran, pemerintah selalu menyiapkan mudik gratis untuk para pemudik. Namun, untuk tahun ini dikatakan mudik gratis khusus untuk kapal laut akan ditiadakan oleh pemerintah.

“Pemerintah sudah siap mudik gratis motor lewat truk, kereta api dan kapal laut. Cuma untuk tahun ini lewat kapal laut ditiadakan, meski lewat moda KA ditingkatkan tiga kaki lipat kisaran 15 ribu,” kata pengamat transportasi dari Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) Djoko Setijowarno, Ahad (22/5).

Djoko mengatakan, saat ini pemerintah masih ada waktu untuk menyiapkan mudik gratis dengan kapal laut. Namun, sebelum terlambat hal ini harus dilakukan dengan segera.” Ada waktu untuk siapkan mudik gratis dengan kapal laut. Jangan dihilangkan,” ujar dia.

Menurut Djoko, Presiden Jokowi dalam hal ini dapat memerintahkan Kementerian Keuangan (Kemenkeu) untuk mengeluarkan anggaran mudik gratis dengan kapal laut tersebut, dari pada harus menggratiskan tol untuk pengguna mobil pribadi.

Selain itu, ia juga menyarankan para pemudik agar tetap hati-hati dalam mudik lebaran tahun ini, terutama bagi pemudik yang menggunakan motor.“Ketertiban berlalu lintas juga sangat diharapkan dalam berperjalanan.Tertib berlalu lintas supaya tidak terjadi kecelakaan. Setor muka ke keluarga di kampung halaman jangan setor nyawa di jalanan,” jelasnya.

Terpopuler