Waspada, Perlambatan Lalu Lintas di Tol Cikampek Terus Berlangsung

Rep: c36/ Red: Satya Festiani

Selasa 21 Jul 2015 20:34 WIB

Gerbang tol Cikampek Foto: ROL Gerbang tol Cikampek

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perlambatan arus lalu lintas di ruas Tol Cikampek diperkirakan terus berlangsung hingga H+4 lebaran. Kepadatan disebabkan pertemuan arus lalu lintas dari tiga jalur.

Kepala Harian Posko Terpadu Angkutan Lebaran 2015, Hary Kriswanto, ketika ditemui wartawan Selasa (21/7), mengatakan potensi perlambatan arus lalu lintas diperkirakan berlanjut.

"Hingga H+3 lebaran, secara umum arus balik lancar. Hanya saja ada perlambatan laju kendaraan di Tol Cikampek menuju ke arah Jakarta. Perlambatan terjadi karena peningkatan volume kendaraan yang masif dari tiga jalur," ujar Hary.

Ketiga jalur yang dimaksud adalah jalur Pantura, jalur tengah dan jalur selatan. Arus lalu lintas arus balik dari ketiga jalur sama-sama menuju ke Jakarta.

Menurut petugas Pos Jasa Marga, Wisnu Z,  perlambatan arus lalu lintas utamanya disebabkan padatnya volume lalu lintas dari Tol Cipali dan jalur Nagreg. Volume kendaraan dari jalur Pantura lebih kecil jika dibandingkan dengan kedua jalur lainnya.

"Sebelum ada Tol Cipali, kepadatan dan perlambatan arus lalu lintas terjadi di Pantura. Sekarang,  arus balik dari Tol Cipali sendiri sangat ramai. Pertemuan tiga jalur berada di Tol Cikampek," ujar dia saat dijumpai terpisah.

Pihaknya memperkirakan, perlambatan masih terjadi hingga H+4 lebaran, Rabu (22/7).

Sementara itu, pada pukul 20.15 WIB, kepadatan lalu lintas masih terjadi di kilometer 87 hingga kilometer 62. Sepanjang kepadatan tersebut,  kendaraan hanya bisa dipacu dalam kecepatan 20 kilometer per jam. Selepas kilometer 62 ke arah Jakarta, kendaraan mulai bergerak lancar.

 

Terpopuler