Antisipasi Puncak Arus Balik, Polisi Siaga di Simpang Jomin

Rep: Gilang Akbar Prambadi/ Red: Satya Festiani

Senin 20 Jul 2015 21:11 WIB

Kendaraan melintas di Simpang Jomin menuju arah Cikopo, Jawa Barat, Rabu (30/7). Foto: Wihdan Hidayat Kendaraan melintas di Simpang Jomin menuju arah Cikopo, Jawa Barat, Rabu (30/7).

REPUBLIKA.CO.ID, PANTURA -- Mengantisipasi mulai naiknya arus balik di Pantura, pasukan pengamanan mudik dan balik Lebaran 2015 bersiaga di Simpang Jomin, Jawa Barat pada Selasa (20/7) malam. Simpang Jomin yang merupakan pertemuan tiga arus dari Pamanukan Subang, Karawang, dan Purwakarta semakin dijaga ketat oleh pasukan gabungan kepolisian dari resor Karawang dan Purwakarta.

Meski demikian, arus kendaraan yang melintasi simpang ini tak terlalu padat walau tak sepenuhnya lengang. Dominasi sepeda motor dan bus transportasi umum terlihat mengantre di sini.

Kepadatan di simpang ini disebabkan oleh arus kendaraan dari Pantura yang bertemu dengan pebalik arah Jakarta yang berbelok ke kiri untuk kemudian mengarah ke pintu masuk Tol Cikampek. Lainnya, arus kendaraan yang melalui Simpang Jomin lurus menuju Karawang ke Kalimalang arah Jakarta.

Pasukan keamanan juga tampak berjaga di pertigaan arah Exit Tol Cikampek yang merupakan pertemuan Jl Raya Cikopo. Kapospol Cikopo, Bripka Mul mengatakan, kesiagaan pasukan kepolisian di sini langsung berada di bawah komando pusat pemantaun mudik Polda Jabar 2015 di Cikopo pimpinan AKBP Indra Jafar.

"Kami tetap siaga karena arus balik di Tol Cipali mulai naik, ada kemungkinan pebalik menuju ruas ini untuk ke Jakarta via Cikampek," kata Mul yang sudah berdinas 12 tahun musim mudik di titik ini kepada Republika, Senin (20/8).

Sementara itu, antrean kendaraan balik dari maupun menuju Jakarta yang melalui Tol Cikopo tampak mengantre. Antrean yang didomimasi roda empat ini bahkan dapat terlihat dari pospol Cikopo di KM 74.

 

Terpopuler