ASDP Merak Prediksi Puncak Arus Balik pada Jumat

Rep: Hilman Fauzi/ Red: Ilham

Senin 20 Jul 2015 17:27 WIB

Ratusan kendaraan pemudik yang akan menyeberang ke Sumatera mengantre masuk kapal feri di Pelabuhan Merak, Banten, Rabu (15/7).  (Republika/Prayogi) Ratusan kendaraan pemudik yang akan menyeberang ke Sumatera mengantre masuk kapal feri di Pelabuhan Merak, Banten, Rabu (15/7). (Republika/Prayogi)

REPUBLIKA.CO.ID, CILEGON -- Puncak arus balik di Pelabuhan Merak Banten diprediksi akan terjadi pada Jumat 24 Juli 2015, mendatang. Sebab, penurut pihak PT Angkutan Sungai Danau dan Penyebrangan (ASDP) Indonesia Ferry Cabang Merak masyarakat sudah akan beraktifias pada Senin (27/7).

Menager Usaha PT ASDP-IF Cabang Merak, Nana Sutisna mengatakan, jumlah pemudik yang akan kembali ke Pulau Jawa setelah melakukan mudik di Pulau Sumatra sudah mulai mengalami peningkatan sejak hari ini. Keramaian tersebut diprediksi akan berlangung secara bertahap hingga Jumat mendatang.

“Hari ini sudah mulai ada peningkatan, terlihat jumlah penumpang kapal dari Pelabuhan Bakahuni Lampung penuh, namun puncaknya nanti pada Jumat. Karena sebagian besar perkantoran mulai masuk dan anak sekolah pun sudah masuk pada Senin,” katanya kepada wartawan, Senin (20/7).

Nana sendiri tidak memperkirakan puncak arus balik pada Sabtu dan Minggu, karena menurutnya, masyarakat biasanya menggunakan kedua hari itu untuk beristirahat terlebih dahulu sebelum kerja.

Sementara itu, pantauan di Pelabuhan Merak pada siang hari ini mulai ada aktifitas bongkar muat penumpang. Pejalan kaki maupun kendaraan roda empat dan roda dua padat. Terlihat kelima dermaga di Pelabuhan Merak dioprasikan untuk mempercepat menurunkan penumpang dari Pelabuhan Bakahuni.

“Tidak ada kendala, di Pleabuhan Merak sandar kapal sesuai dengan jadwal, cuaca pun mendukung, sehingga kapal dengan mudah bersandar,” jelas Nana.

Pihaknya juga sudah melakukan koordinasi dengan dinas perhubungan untuk menydiakan armada bus untuk mengangkut pemudik yang akan kembali ke daerahnya masing-masing di Pulau Jawa.

“Agar tidak ada penumpukan penumpang di pelabuhan, kita sudah melakukan kordinasi kepada Dishub untuk menyidakan bus yang jumlahnya banyak di Terminal Terpadu Merak,” ucapnya.

Terpopuler