Makna Idul Fitri Secara Etimologi

Rep: c31/ Red: Satya Festiani

Jumat 17 Jul 2015 07:59 WIB

Shalat di Masjid Istiqlal Foto: Republika/Raisan Al Farisi Shalat di Masjid Istiqlal

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Puasa sebulan penuh selalu diakhiri dengan perayaan Idul Fitri. Secara etimologi, Idul Fitri terdiri dari dua kata.

Ditemui ROL, Kepala Litbang dan  Diklat Kemenag Abdurrahman Mas'ud menyebutkan kata Id berasal dari bahasa Arab.

"Ibnu Mandzur menyatakan diambil dari kata 'ada', bermakna kembali. Ini menandakan hari raya ini selalu berulang dan kembali datang setiap tahun," katanya dalam khutbah bertema 'Idul Fitri sebagai Graduation Day'.

Kata yang kedua adalah 'fitri' yang berasal dari kata fhatara yang berarti membedah atau membelah. Maka dari itu, kembali kepada fitrah adakalanya ditafsirkan kembali lagi pada keadaan normal.

"Kata fitrah sendiri bermakna 'yang mula mula diciptakan Allah SWT" kata Khatib Abdurahma Mas 'ud , Jumat (17/7).

Salat Idul Fitri 1436 H di Masjid At Tin Jakarta Timur dimulai pada 07.00 WIB. Sebelum salat dimulai ada beberapa pengumuman seperti mengingatkan pelaksanaan teknis salat hari raya dan berbagai laporan selama kegiatan Ramadhan berlangsung.

 

Terpopuler