Penerbangan Menuju Juanda Dialihkan ke Denpasar

Red: Dwi Murdaningsih

Kamis 16 Jul 2015 16:13 WIB

 Sejumlah warga negara asing menunggu informasi keberangkatan penerbangannya setelah adanya penutupan semua penerbangan di Terminal Internasional Bandara Ngurah Rai, Denpasar, Jumat (10/7).  (Antara/Nyoman Budhiana) Sejumlah warga negara asing menunggu informasi keberangkatan penerbangannya setelah adanya penutupan semua penerbangan di Terminal Internasional Bandara Ngurah Rai, Denpasar, Jumat (10/7). (Antara/Nyoman Budhiana)

REPUBLIKA.CO.ID, SIDOARJO -- Penerbangan menuju ke Bandara Internasional Juanda Surabaya di Sidoarjo, Jawa Timur, dialihkan ke Denpasar, Bali, terkait erupsi Gunung Raung (3.332 mdpl). General Manager PT Angkasa Pura I Juanda, Yanus S mengatakan untuk penerbangan yang sudah dekat dengan Bandara Juanda terpaksa dialihkan ke Denpasar Bali.

"Selain Bali, penerbangan juga dialihkan ke Balikpapan dan juga Ke Yogyakarta karena Bandara Juanda sedang ditutup akibat erupsi Gunung Raung tersebut," katanya, Kamis (16/7).

Saat ini, pihaknya masih terus melakukan pendataan berapa jumlah maskapai yang penerbangannya harus dibatalkan akibat erupsi Gunung Raung ini. Untuk sementara sekitar 140 penerbangan yang sudah masuk dalam data kami di antaranya dari Lion Grup, Garuda Grup dan juga dari Sriwijaya Grup. Sementara kami juga masih menunggu konfirmasi dari maskapai lain seperti Citilink dan juga yang lainnya.

Sementara itu, Humas PT Angkasa Pura I Juanda Surabaya, Liza Anindya, menyatakan untuk jumlah penerbangan yang melalui Bandara Juanda hari ini sebanyak 83 penerbangan untuk kedatangan dengan jumlah penumpang sebanyak 14.000 penumpang. "Sementara itu untuk yang masih terparkir dan belum bisa berangkat sekitar 90 penerbangan dengan jumlah penumpang sekitar 8.000 penumpang," katanya.

Terpopuler