Jalur Selatan Ramai Lancar

Rep: c10/ Red: Dwi Murdaningsih

Kamis 16 Jul 2015 15:16 WIB

 Petugas melakukan rekayasa Arus lalulintas di jalur selatan Jabar lintas Nagreg, Jawa Barat, Rabu (15/7).  (Republika/Rakhmawaty La'lang) Petugas melakukan rekayasa Arus lalulintas di jalur selatan Jabar lintas Nagreg, Jawa Barat, Rabu (15/7). (Republika/Rakhmawaty La'lang)

REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Sehari sebelum hari raya Lebaran, arus lalulintas di jalur selatan Jawa Barat (Jabar) ramai lancar. Semalam sempat diberlakukan sistem one way di perbatasan Kabupaten Garut dan Tasikmalaya untuk mengurai penumpukan volume kendaraan di wilayah Garut. Rekayasa lalulintas yang di lakukan kepolisian Garut dan Tasikmalaya berhasil mengatasinya.

Pada siang sampai Kamis (16/7) sore, terpantau jalur selatan dalam kondisi ramai lancar. Arus lalulintas di wilayah Limbangan Garut mengalami penurunan kecepatan. Hal tersebut karena banyak pusat keramai dan persimpangan di Limbangan.

Memasuki Malangbong Garut sampai Kadipaten Tasikmalaya. Republika Online memantau arus lalulintas ramai lancar. Kendaraan pribadi dari arah barat menuju timur lumayan banyak. Sementara kendaraan roda dua masih mendominasi arus lalulintas.

Berdasarkan catatan Dinas Perhubungan di Posko Jembatan Timbang Gentong Tasikmalaya. Pada Rabu (15/7) ada sebanyak 53.261 kendaraan yang melintas ke arah timur. Sementara kendaraan yang melintas ke arah barat ada sebanyak 7.934.

Koordinator Jembatan Timbang Gentong Dishub Provinsi Jabar, Arisman mengatakan, jika dibandingkan dengan musim mudik tahun lalu, pada tahun ini ada penurunan volume arus kendaraan sejak tujuh sampai empat hari sebelum Lebaran.

"Namun pada Rabu sampai Kamis ada peningkatan yang signifikan," kata Arisman, Kamis (16/7) sore.

Kendati ada peningkatan. Arus lalulintas tetap ramai lancar. Republika memantau, dari Tasikmalaya sampai Ciamis dan Banjar yang berbatasan dengan Jawa Tetengah, arus lalulintas rami lancar. Karenanya pemudik diimbau untuk lebih berhati-hati agar tidak memacu kendaraannya dengan sangat cepat meski jalur selatan tetap lancar.

Terpopuler