REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Program tol gratis bagi sepeda motor telah memicu lonjakan arus kendaraan roda dua ke Madura melalui Jembatan Suramadu. Hal tersebut sempat menimbulkan kemacetan hingga 1 Km di luar gerbang Tol Suramadu, Kamis (16/7) pagi.
Kepala Gerbang Tol Suramadu, Suharyono Melaporkan, kemacetan terjadi pukul 04.30 hingga pukul 07.00 pagi tadi. Selain karena faktor membeludaknya jumlah pelintas, menurut dia, kemacetan juga dipicu kendaraan mogok dan ban kempes di jalan tol yang membuat arus tersendat.
Meski begitu, menurut Suharyono, kemacetan yang terjadi tidak cukup berarti dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Hal tersebut terjadi, menurut dia, karena pengendara tidak perlu melakukan transaksi pembayaran di pintu tol.
Menghadapi hal tersebut, ia menjelaskan pihaknya meningkatkan patroli. "Kita tingkatkan observasi petugas dan patroli, termasuk mengirim mobil angkut secepatnya jika terjadi gangguan akibat sepeda motor mogok atau kempes ban,'' katanya.
Hingga H-2, Suharyono menyampaikan, tidak ada kecelakaan terjadi. Namun, ia tetap mengimbau pengendara sepeda motor berhari-hati.
"Hal yang harus diwaspadai pengguna jalan adalah kecepatan angin di atas jembatan yang sewaktu-waktu bisa di atas rata-rata. Pengguna jalan harus konsentrasi," ujar dia.