REPUBLIKA.CO.ID, JAMBI -- Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Jambi akan mengelar 'rukyatul hilal' untuk memastikan Hari Raya Idul Fitri 1436 Hijriah.

Kasubag Humas Kemenag Jambi Wahyudi di Jambi, Kamis, mengatakan, 'rukyatul hilal' akan dilaksanakan Kamis (16/7) sore dari salah satu gedung tertinggi di Jambi.

"Pelaksanaan 'rukyatul hilal' akan berlangsung di gedung di pusat kota. Rencananya pemantauan hilal dilakukan sekitar pukul 17.00 Wib Kamis sore hingga memasuki waktu azan Magrib," kata Wahyudi.

Dia menjelaskan, pengamatan hilal dilakukan sebagai salah satu syarat untuk menentukan pergantian bulan ramadhan ke syawal. Sekaligus untuk menentukan Hari Raya Idul Fitri atau hari kemenangan setelah puasa.

'Rukyatul hilal' nantinya, kata Wahyudi akan melibatkan sejumlah instansi serta ormas islam pengurus wilayah Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah di Povinsi Jambi.

"Dengan waktu bersamaan, pemerintah pusat juga akan menggelar sidang ishbat untuk menentukan satu syawal 1436 Hijriah," katanya Wahyudi menjelaskan.

Wahyudi juga mengatakan, meski peluang pelaksanaan Idul Fitri antara NU dan Muhammadiyah cukup besar. Namun, keputusan itu tetap menunggu hasil sidang ishbat oleh pemerintah pusat.

"Kemungkinan bersamaan cukup besar, tapi tetap kita tunggu keputusan sidang ishbat. Mudah-mudahan dalam pengamatan ada daerah yang bisa melihat langsung sehingga Hari Raya Idul Fitri bisa jatuh bersamaan," katanya menambahkan.

Terpopuler

01 January 1970, 07:00