REPUBLIKA.CO.ID, MAKKAH -- Suasana Masjidil Haram menjelang datangnya Hari Raya Idul Fitri 1436 Hijriyah, dipadati umat Muslim dari berbagai negara. Diperkirakan jumlah umat Muslim yang berada di Tanah Suci saat ini mencapai dua juta orang lebih.
Fuad Hasan Masyhur, Direktur Utama Maktour, Penyelenggara Haji dan Umrah Khusus yang saat ini tengah berada di Tanah Suci, Arab Saudi, mengungkapkan suasana Masjidil Haram benar-benar dipadati umat Islam.
Fuad Hasan mengungkapkan, untuk bisa mencapai tempat di depan Ka'bah, bukanlah usaha yang mudah. ''Saking padatnya jamaah yang memadati Masjidil Haram menjelang tibanya Hari Raya Idul Fitri 1436 Hijriyah,'' kata Fuad Hasan Masyhur kepada Republika, Rabu (15/7).
Mohammad Rocky Masyhuri, Direktur Operasional Maktour, yang juga saat ini berada di Tanah Suci, Arab Saudi, mengungkapkan para jamaah umrah harus bekerja keras untuk bisa mendapatkan tempat yang nyaman di Masjidil Haram. ''Pukul 10.00, jamaah tidak bisa mendekati Ka'bah, karena saking padatnya,'' ungkap Rocky.
Baik Fuad Hasan Masyhur mau pun Mohammad Rocky Masyhur mengaku sangat gembira berada di tengah-tengah umat Muslim yang tengah khusyuk beribadah kepada Allah SWT di hari-hari terakhir bulan suci Ramadhan 1436 Hijriyah.
Fuad menceritakan, bagaimana indahnya suasana berbuka puasa di Masjidil Haram. ''Para dermawan berlomba-lomba bisa memberi makanan kepada saudara mereka yang berpuasa. Sebuah pemandangan yang sangat indah,'' ujar Fuad melalui sambungan internasional.
Dia merindukan semangat tersebut bisa disaksikan di Tana Air. Ketika bulan suci Ramadhan akan berakhir, umat Muslim berduyun-duyun memadati masjid, guna mendekatkan diri kepada Allah SWT.