REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mudik Lebaran bagi sebagian besar masyarakat Indonesia adalah sebuah keharusan. Dengan mudik,mereka bisa bersilaturahim setelah beberapa lama merantau.

Namun tak sedikit dari mereka untuk makan saja tak cukup apalagi untuk mudik di kala lebaran. Al Azhar Peduli Ummat tahun ini kembali menyediakan empat unit bus kapasitas 60 penumpang untuk menfasilitasi masyarakat dhuafa yang ingin mudik. Acara ini digelar pada hari Sabtu 11 Juli 2015 lalu yang dilepas secara simbolis oleh Ketua YPI Al Azhar Suhadi di halaman parkir Universitas Al Azhar Indonesia, Jakarta baru-baru ini.

Direktur Al Azhar Peduli Ummat Harry Rachmad dalam sambutannya berpesan kepada para peserta mudik agar selalu bersyukur kepada Allah SWT karena terpilih menjadi peserta Mudik Gratis Al Azhar Peduli Ummat tahun ini. “Karena peserta yang mendaftar ke Tim Kami banyak sekali, namun karena ada campur tangan Allah sehingga bapak dan ibu semua berhasil terpilih dan lolos,” ujarnya, Rabu (15/7).

Harry Rachmad berpesan agar selama perjalanan para peserta tidak melupakan kewajiban seperti shalat. “Manfaatkan setiap waktu dalam perjalanan dengan berdzikir mengingat Allah. Insya Allah kita semua akan selamat sampai tujuan dan mendapatkan pahala berlipat di bulan penuh berkah ini,” tambah beliau.

Salah satu pemudik Zakaria (63 tahun) asal Magelang merasa bersyukur bisa ikut Mudik Gratis Al Azhar Peduli Ummat bersama dengan peserta lainnya. Kakek ini hari-harinya biasa berjualan dan mangkal di daerah Kp. Melayu. Senada dengan Zakaria, hal serupa juga diutarakan oleh Maskur (70). Kakek yang memboyong anak serta cucunya mudik ini mengaku mudik tahun ini terasa nyaman bersama Al Azhar Peduli Ummat. “Saya tak perlu repot antre beli tiket, sholat dan puasa juga Insya Allah akan berjalan dengan lancar,” ujarnya.

Tim Mudik Gratis Al Azhar Peduli Ummat juga menempatkan seorang koordinator disetiap bus. Koordinator inilah yang mengatur segala kebutuhan para pemudik selama perjalanan termasuk dalam hal ibadah ramadhan. Jika waktu buka puasa dan sahur tiba sang koordinator yang akan mencari tempat untuk berisitirahat. Sang koordinator juga mengajarkan kepada para pemudik tentang tata cara shalat jama' dan qashar bagi para musafir melalui Buku Panduan Mudik Gratis yang mereka terima. Mudik lancar, ibadah juga lancar.

Program Mudik Gratis yang diselenggarakan Al Azhar Peduli Ummat pada tahun ini menyediakan 4 bus berukuran besar dengan jurusan Jakarta – Semarang, Jakarta – Wonogiri, Jakarta – Surabaya dan Jakarta – Yogyakarta. Alhamdulillah ada 209 dhuafa merasakan manfaat program yang menggunakan dana infaq dan sedekah dari Sahabat Al Azhar.

Sambutan dari masyarakat sangat baik, mereka mengaku gembira bisa ikut Mudik Gratis Al Azhar. Semoga tahun depan APU dapat membantu lebih banyak lagi dhuafa untuk mudik.

Terpopuler

01 January 1970, 07:00