REPUBLIKA.CO.ID,MERAK -- Sejak Selasa (14/7) malam tadi, Pelabuhan Merak ramai dipadati pemudik. Kepadatan itu pun terus terjadi hingga siang ini.
Hal itu juga menyebabkan ratusan mobil telantar. Bahkan, padatnya penyeberang membuat pemudik harus rela menunggu di dermaga hingga lebih dari lima jam.
Salah satu pengemudi, Arianto (56 tahun) mengatakan, ia telah memasuki area parkir mobil di Pelabuhan Merak sejak pukul 05.00 WIB. Namun, hingga sekitar pukul 10.30, ia dan ratusan mobil pemudik lainnya belum juga beranjak dari area parkir di dermaga empat.
"Pihak pelabuhan menjanjikan antrian tidak akan lebih dari satu jam," kata dia kepada Republika saat dijumpai di Pelabuhan Merak, Rabu (15/7).
Namun kenyataannya, lanjut pemudik dari Jakarta tujuan Bandar Lampung tersebut, sudah lima jam lebih ia menunggu untuk masuk ke dalam kapal.
Ia pun juga sempat menyampaikan keluhan itu kepada petugas pelabuhan. Namun, hal itu belum juga membuatnya segera diseberangkan menuju Bakauheni. "Tidak jelas kapan kami akan diseberangkan," ujarnya.
Padahal, selama Arianto menunggu di dermaga empat, setidaknya ia telah melihat terdapat tiga kapal yang melakukan penyeberangan. Ia juga sempat menghitung bahwa total mobil yang terlantar di dermaga empat adalah sekitar 170 unit.