Persis Ikuti Putusan Sidang Itsbat terkait Penetapan Idul Fitri

Rep: Marniati/ Red: Joko Sadewo

Selasa 14 Jul 2015 18:02 WIB

Pemantauan hilal Foto: Republika/Agung Supriyanto Pemantauan hilal

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Untuk menetapkan satu syawal 1436 hijriah, Organisasi Kemasyarakatan Persatuan Islam (Persis) menunggu hasil keputusan sidang itsbat yang akan dilaksanakan 16 Juli mendatang.

Sekretaris dewan Hisab dan Rukyat PP Persis, Syarif Ahmad Hakim  mengatakan keputusan ini merupakan hasil kesepakatan antara pimpinan harian Persis, dewan hisbah dan dewan hisab dan rukyah saat mengadakan rapat awal Juli lalu.

"Jadi menetapkan satu syawal menunggu hasil sidang itsbat. Jadi kita belum ada tanggal berapa satu syawal itu," ujar Sekretaris dewan Hisab dan Rukyah PP Persis, Syarif Ahmad Hakim  kepada Republika, Selasa (14/7).

Ia menjelaskan, dalam menetapkan satu syawal, PP Persis menggunakan dua kriteria. Yakni beda tinggi antara bulan dan matahari minimal empat derajat. Dan jarak elongasi antara bulan dan matahari minimal 6,4 derajat. Dengan menggunakan kriteria ini maka perhitungan yang dilakukan oleh dewan Hisab dan Rukyah PP Persis yang mengacu kepada ahli astronomi didapatkan hasil satu syawal jatuh pada tanggal 18 Juli.

Ini dikarenakan, pada saat sidang itsbat yang akan dilaksakan pada 16 Juli waktu magrib, beda tinggi antara bulan dan matahari belum sampai empat derajat. Dan jarak elongasi antara bulan dan matahari hanya lima derajat. Karena dua kriteria yang digunakan Persis belum tercukupi maka esok harinya atau tanggal 17 Juli masih tanggal 30 ramadhan. Sehingga satu syawal jatuh pada tanggal 18 juli.

"Itu kan domain daripada menghitung. Tapi pimpinan harian, dewan hisbah dan hisab dan rukyat memutuskan satu syawal harus menunggu hasil sidang itsbat," katanya.

Ini artinya jika hasil keputusan sidang itsbat menetapkan tanggal 17 Juli sebagai satu syawal 1436 hijriah maka Persis akan mengikuti hasil tersebut. Namun, jika hasil sidang itsbat menetapkan satu syawal 1436 hijriah jatuh pada tanggal 18 Juli berarti sesuai dengan perhitungan dewan hisab dan rukyat persis.

Terpopuler