Sejumlah pemudik tujuan Jawa Tengah melintasi ruas Jalan Tol Pejagan-Pemalang yang gelap karena debu, Jawa Barat, Ahad (12/7). (Republika/Raisan Al Farisi)
REPUBLIKA.CO.ID, BREBES -- Kasatlantas Polres Brebes AKP Rendy Andy Julikhlas memaparkan, dioperasikannya Tol Pejagan-Pemalang adalah untuk mengantisipasi kemacetan-kemacetan yang kerap terjadi di Brebes, Jawa Tengah.
Menurutnya, ada beberapa titik macet di Brebes yang saat lebaran biasanya menyebabkan antrean mengular hingga puluhan kilometer. "Titik macet biasanya terjadi di exit Tol Pejagan, lintasan Simpang Tiga Pejagan, sama sekarang di Berebes Timur tempat ke luar dari jalan Tol Pejagan-Pemalang yang baru itu," kata dia kepada Republika, Ahad (12/7).
Andy memaparkan, ada beberapa cara yang dilakukan untuk mengantisipasi kemacetan di titik-titik tersebut. Salah satu cara yang biasa dilakukan adalah melakukan rekayasa lalu lintas.
Selain itu, menurutnya akan disiagakan pula sekitar seribu personil yang diproyeksikan bisa menciptakan kelancaran terutama pada puncak arus mudik. Sehingga, sekali pun terjadi penumpukan, akan bisa cepat diurai jika para petugas tersebut bekerja maksimal.
"Kita akan gelar seribu personil yang 300 di antaranya adalah personil dari Polres Brebes, 500 dari Bantuan Kendali Operasi (BKO) Polres dan 200 dari BKO Polda," tambah dia.
#1
#2
#3
#4
#5
