Pemudik Motor Mulai Padati Pelabuhan Tanjung Priok

Rep: c28/ Red: Taufik Rachman

Sabtu 11 Jul 2015 13:47 WIB

 Pemudik kapal laut. Foto: Antara/Dhoni Setiawan Pemudik kapal laut.

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA-- Sabtu (11/7) para pemudik mulai berdatangan dari berbagai wilayah jabodetabek. Pantauan yang dilakukan, para pemudik satu-persatu berdatangan dan memulai registrasi kota tujuan masiing-masing pemudik.

Sementara itu di area parkir, terlihat 15 meja registrasi, Untuk pemudik sepeda motor. Saat registrasi pemudik cukup menunjukkan kartu registrasi, ktp, stnk, dan kk apabila dengan keluarga (anak istri).

Selain itu, mereka memilih menggunakan sepeda motor saat mudik antaran biaya ongkos perjalanan lebih hemat.

Seperti pria datang dari Ancol, Jakarta Utara. Sukiman (54 tahun) mengatakan. Bahwa ia lebih memilih mudik menggunakan motor karena biaya perjalanan lebih ringan. Diakui Sukiman, melakukan mudik dengan sepeda motor sejak tahun1980an.

"Saya mudik menggunakan motor karena lebih ngirit ongkos lebih santai menuju kampung. Saya sejak tahun 80an mas" kata seorang pemudik tujuan Ponorogo, Sukimun. Sabtu (11/7).

Ia menjelaskan, apabila naik bus, harga tiket dua kali lipat dari hari biasa, bahkan bisa lebih.

"Saya amat sangat bersyukur kepada pemerintah, karena sudah memberi tiket gratis naik kapal." kata pria asal ponorogo itu.

Selain itu, kata Sukiman, dengan adanya kapal gratis ini, meringankan beban kecelakaan. "Apalagi saya kalau naik motor sering ngantuk." ujarnya.

Sukiman, mengatakan pihaknya mengikuti KM Dobonsolo secara gratis ini tujuan Semarang. "Nanti dari semarang, langsung ke Ponorogo, jadi tidak terlalu capek." 

Terpopuler