REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Utama PT. Kereta Api Indonesia (Persero) Edi Sukmoro mengakui jika sedang ada sedikit gangguan pada situs pemesanan kereta api, khususnya pada aplikasi KAI Access. Gangguan terjadi karena kelebihan kapasitas pada aplikasi dan situs pembelian milik KAI lantaran tingginya permintaan masyarakat sehingga mengakibatkan adanya gangguan.
Meski begitu, ia mengatakan pemesanan tiket tetap dapat dilakukan dengan melakukan pembelian di gerai-gerai seperti Alfamart, Indomaret, dan agen-agen penjualan tiket lain yang sudah bekerjasama dengan KAI.
Bagi para calon penumpang yang telah melakukan pembelian tiket KA, ia menghimbau untuk segera melakukan print tiket atau Cetak Tunai Mandiri (CTM) di stasiun keberangkatan sejak jauh-jauh hari. "Jangan sampai antre secara bersamaan untuk mencetak tiketnya," ujarnya.
Ia menambahkan, akan sangat berbahaya jika para calon penumpang tidak segera mencetak tiketnya dan baru melakukannya jelang keberangkatan. "Calon penumpang yang sudah beli, segera pergi ke stasiun untuk cetak tiketnya," pintanya.