REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR – Rumah Sakit Islam (RSI) Bogor menggelar peringatan Nuzulul Quran. Kegiatan yang dihadiri oleh pengurus yayasan, para dokter spesialis, dan masyarakat sekitar itu diadakan di Gedung KH Sholeh Iskandar RSI Bogor, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (4/7).
Ketua Panitia Nuzulul Quran RSI Bogor K H Djudjih Djayasumpena mengatakan rangkaian acara peringatan Nuzulul Quran tersebut diawali dengan santunan kaum dhuafa ba’da Zhuhur hingga menjelang Ashar. Jumlahnya 60 orang.
Setelah Ashar acara dilanjutkan dengan peringatan Nuzulul Quran dan pemberian santunan kepada 50 anak yatim. “Kemudian buka puasaseluruh keluarga besar RSI,” Djudjih dalam acara yang juga dihadiri Direktur RSI Bogor Dr H M Djunaidi Ilyas Sp PD.
Djudjih Djayasumpena menambahkan, melalui acara tersebut diharapkan keluarga besar RSI Bogor lebih memahami dan mentadaburi Alqur’an. “Hal ini penting agar berpengaruh terhadap etos kerja hingga dapat mempengaruhi pelayanan terhadap masyarakat,” ujarnya.
Selain itu, sebagai syiar kepada masyarakat dalam memahamkan fungsi dan tujuan utama diturunkannya Alquran. “Tidak kalah pentingnya adalah sebagai momen silaturahim RSI Bogor dengan masyarakat,” tutur Djudjih Djayasumpena.
Dalam tausiyahnya, Pimpinan Pondok Pesantren Albadar Cilendek, Bogor, Dr K H Badrudin Subkhi peringatan Nuzulul Quran penting bagi kaum Muslimin. Tak terkecuali RSI Bogor. Dengan peringatan Nuzulul Quran, diharapkan pegawai RSI Bogor khususnya dan umat Islam pada umumnya, hendaknya bisa menjadikan Al-Quran sebagai pendoman dalam kehidupan sehari-hari.
"Caranya adalah terus membaca dan memahami kandungan Alquran, sehingga insya Allah terhindar dari perbuatan yang bertentangan dengan syariat,” ujar Badrudin yang juga dosen Universitas Ibnu Khaldun (UIKA) Bogor.