REPUBLIKA.CO.ID,ABU DHABI -- Ada persepsi miring bahwa Ramadhan memperlambat bisnis. Lantaran pedagang tak siap membuat bisnis baru akibat jam kerjanya berkurang, sementara periode puasanya lama. Tapi, ternyata sebaliknya.

Ahmed Al Akber, Direktur ACK Solutions, sebuah perusahaan yang membantu perusahaan meningkatkan strategi pemasaran mereka mengatakan, Ramadhan adalah bulan yang tepat untuk mencari dan menumbuhkan pendapatan bisnis seseorang.

 Ini hanya membutuhkan pola pikir positif bahwa Ramadhan adalah waktu terbaik untuk melakukan hal apapun yang berbau positif.

"Menawarkan pelanggan beberapa nilai tambah dari bisnis Anda adalah taktik pemasaran yang baik," kata Ahmed, dilansir dari the National, Senin (6/7).

Dia mencontohkan, menjadi host acara Ramadhan, seperti berbuka puasa atau sahur, bisnis makanan atau kuliner lainnya adalah prospek bagus yang belum tentu ada dibulan-bulan biasa.

Gunakan waktu luang Anda untuk bekerja sembari beribadah dan meningkatkan bisnis pemasaran Anda.

Banyak kantor yang memberlakukan jam kerja lebih singkat sebulan ini. Hal ini dimanfaatkan karyawan untuk mengisi waktu itu dengan mengimplementasikan bisnis pribadi.

Misalnya, menulis satu cerita per hari untuk diposting di blog setelah Ramadhan berakhir. Artinya, ada 29 artikel luar biasa yang bisa Anda bagi dengan koran, majalah, atau blog komersial lainnya.