Ramadhan, Banyak Muslim Kenya 'Pulang Kampung'

Rep: c28/ Red: Agung Sasongko

Ahad 05 Jul 2015 12:21 WIB

Muslim Kenya saat beribadah di Masjid Jamia Nairobi pada bulan Ramadhan. Foto: biyokulule.com Muslim Kenya saat beribadah di Masjid Jamia Nairobi pada bulan Ramadhan.

REPUBLIKA.CO.ID, NAIROBI -- Yusuf Ali, Muslim asal Kenya yang bekerja di Calgary, Kanada, bersukacita Ramadhan, Dia pulang ke kampung halamannya hanya untuk menjalankan puasa bersama keluarga.

“Ini lah yang membuat saya datang kembali ke rumah untuk puasa bersama, karena suasana Ramadhan di kampung berbeda dengan di Calagary.” Katanya seperti yang dilansir Anadolu Agency, Ahad (5/7)

 

“Bermunajat kepada Allah SWT terdengar dari berbagai sudut  masjid.  Makanan Swahili tradisional yang disajikan di jalan-jalan; dan, tentu saja, saat Idul Fitri bersama keluarga,”katanya.

 

“Hal ini menjadikan semangat Ramadhan menjadi hidup,”  kata pria asal Mombasa, kota mayoritas Muslim di pantai Kenya.

 

Petugas Departemen Imigrasi Joseph Kariuki mengatakan, banyak Muslim Kenya yang berada di luar negeri telah kembali ke kampung halamannya sejak awal Juni. Ini merupakan tradisi dikalangan komunitas Muslim.

Terpopuler