REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo membagi-bagikan sepeda mini kepada anak-anak yatim dalam acara Buka Bersama 3.500 Anak Yatim yang digelar Bank BRI, BNI, BTN dan Bank Mandiri di JCC Senayan, Kamis (2/7). Sekitar 10 sepeda dibagikan Presiden kepada anak-anak yatim.

Awalnya, Presiden Jokowi meminta kepada ribuan anak yatim untuk tunjuk tangan. Sontak para anak yatim mengacungkan tangan tinggi-tinggi. Kemudian Presiden Jokowi menunjuk satu anak dan disuruh maju ke depan. Si anak yang maju diminta menyebutkan namanya. Kemudian Presiden Jokowi mengajukan pertanyaan dengan meminta si anak menyebutkan lima nama Nabi. Si anak yang merasa grogi terdiam cukup lama. Sampai anak-anak di balakang menyoraki. Namun, si anak akhirnya menyebutkan nama-nama Nabi antara lain Ismail, Daud, Ibrahim, dan lainnya.

"Ambil sepedanya," ujar Jokowi kepada si anak.

Jokowi kemudian menunjuk anak dan memintanya menyebutkan sila-sila pancasila. Meskipun terbata-bata menjawab, namun si anak berhasil mendapatkan sepeda dari Presiden Jokowi.

Selanjutnya Presiden Jokowi mengajukan pertanyaan yang lebih mudah seperti meminta menyebutkan nama ikan, nama-nama malaikat, dan rukum Islam.

Pada acara tersebut, HIMBARA mengundang 3.500 anak yatim dari 70 Yayasan Yatim Piatu se-Jabodetabek. Tiap yayasan didampingi tiga pendamping. Acara diawali dengan tausyiah Ramadhan yang disampaikan ustaz Othman Omar Shihab, disambung dengan salat Maghrib berjamaah dan buka puasa bersama Presiden Jokowi dan seluruh tamu undangan. Setelah shalat Isya dan Tarawih berjamaah, anak-anak yatim piatu yang hadir dihibur oleh penampilan grup band Wali.

Pada kesempatan ini, seluruh bank anggota HIMBARA juga menyerahkan bantuan sarana penunjang pendidikan berupa buku bacaan, alat peraga pendidikan berupa model tubuh manusia, bola dunia/globe. Selain itu, bantuan sarana olahraga seperti bola kaki, bola basket, raket badminton, dan shuttle cock dengan total nilai Rp 200 juta.