Usahakan Makan Sahur Walau Seteguk Air

Rep: riga nurul iman/ Red: Damanhuri Zuhri

Kamis 02 Jul 2015 14:09 WIB

Makan Sahur (ilustrasi) Foto: theworldandyouth.wordpress.com Makan Sahur (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Dai Binmas Polres Sukabumi Kota, Ustaz Falahuddin Alkhudriy menyayangkan umat Islam yang meninggalkan makan sahur. Padahal, kata dai MNCC-TV 2014 ini, begitu besar pahala dan manfaat dari makan sahur.

''Walaupun hanya dengan meminum seteguk air, sebutir kurma maupun susu. Mari umat Islam memanfaatkan waktu sahur dengan baik sebagai upaya mendapatkan pahala dan mendekatkan diri kepada Allah SWT,'' jelas Ustaz Falahuddin.

Ustaz Falahuddin mengungkapkan, salah satu upaya mendekatkan diri kepada Allah SWT adalah dengan beristighfar di waktu sahur.

''Waktu sahur seperti yang disunahkan Nabi Muhammad SAW yakni tengah malam atau pukul 24.00 WIB hingga waktu imsak atau subuh, kita gunakan untuk beristighfar,'' ujarnya.

Lantas, kapan waktu terbaik untuk makan sahur? Ustaz Falahuddin menjelaskan, waktu utama untuk makan sahur adalah sekitar waktu membaca 50 ayat Alquran atau setengah jam sebelum waktu shalat subuh.

Ia menyebutkan, sejumlah manfaat dan keutamaan makan sahur dapat menjadikan pelecut semangat bagi umat Islam untuk melakukan sahur. Selain untuk menjaga kondisi tubuh, sahur juga memiliki manfaat dalam hubungannya dengan sang pencippta Allah SWT.

''Intinya, bulan Ramadhan dapat menjadi momen untuk menggiatkan kegiatan ibadah baik wajib maupun sunah. Semuanya itu dalam rangka mendapatkan ridha dari Allah SWT,'' ujar Ustaz Falahuddin menambahkan.

Terpopuler