Pakar: Konsumsi Buah Saat Berbuka Lebih Aman

Red: Agung Sasongko

Ahad 28 Jun 2015 23:14 WIB

Pedagang buah blewah menanti pembeli di pasar Induk Kramat Jati, Jakarta, Rabu (24/6). Foto: Republika/Prayogi Pedagang buah blewah menanti pembeli di pasar Induk Kramat Jati, Jakarta, Rabu (24/6).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Ahli Gizi Universitas Indonesia, Nurly Hestika Wardhani lebih menganjurkan masyarakat untuk mengonsumsi buah-buahan segar karena mencukupi kebutuhan serat selama berpuasa.

"Masyarakat Indonesia sebenarnya lebih cocok mengadopsi buah-buahan sebagai hidangan berbuka puasa, lebih aman karena kandungan airnya jelas dan memenuhi kebetuhan serat saat berpuasa yang pola konsumsinya dipadatkan," katanya.

Menurut Nurly, tujuan dari konsumsi buah saat berbuka agar tidak meningkatkan gula darah secara tiba-tiba, yang kemudian memberikan kesempatan bagi serat buah untuk mengembang.

"Dalam setengah jam berikutnya, kita bisa langsung mengonsumsi makanan lengkap yaitu nasi dan lauk-pauk dengan porsi sedang.

"Lambung akan terisi sekitar sepertiganya, dua pertiganya nanti diisi dengan makanan lengkap dengan porsi sedang, sehingga saat malam hari kegiatan makan sudah berhenti dan dilanjutkan saat sahur," katanya menambahkan.

Terpopuler