Cucurak di Setiap Sudut Kota Bogor

Red: Didi Purwadi

Sabtu 04 Jul 2015 23:00 WIB

Sejumlah warga memadati hutan penelitian Cifor saat tradisi Cucurak, di kota Bogor, Jabar, Ahad (14/6).   (Antara/Arif Firmansyah) Sejumlah warga memadati hutan penelitian Cifor saat tradisi Cucurak, di kota Bogor, Jabar, Ahad (14/6). (Antara/Arif Firmansyah)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Warga Bogor punya tradisi cucurak untuk mengungkapkan kebahagiaannya dalam menyambut bulan suci Ramadhan. Dalam tradisi cucurak tersebut, warga Bogor berkumpul di tempat wisata untuk sekadar makan bersama. Sajian makanannya biasanya makanan khas Bogor seperti toge goreng, asinan bogor dan gepuk karuhun.

Tradisi berkumpul dan menggelar makan bersama ini hampir terlihat di setiap sudut kota Bogor sehari jelang datangnya bulan suci Ramadhan. Sejumlah warga memadati hutan penelitian Cifor saat tradisi Cucurak, di kota Bogor, Jabar, Ahad (14/6).

Biasanya tradisi ini memang dilakukan di tempat-tempat wisata di kota Bogor, seperti kebun raya Bogor, hutan cifor dan tempat-tempat wisata lain. Sanak keluarga dan teman-teman berkumpul menjelang bulan Ramadhan.

Selain makan-makan bersama, cucurak merupakan sebuah tradisi saling maaf-memaafkan agar bisa memasuki bulan puasa dalam kondisi bersih.

Terpopuler