Pimpinan Non-Muslim Singapura Berpuasa Demi Pembangunan Masjid

Red: Indah Wulandari

Jumat 26 Jun 2015 15:08 WIB

Para pimpinan Non-Muslim Singapura yang ikut berpuasa Ramadhan Foto: CNA Para pimpinan Non-Muslim Singapura yang ikut berpuasa Ramadhan

REPUBLIKA.CO.ID,  SINGAPURA -- Sebanyak 50 anggota parlemen non-Muslim Singapura ikut berpuasa  untuk menggalang dana pembangunan Masjid Yusof Ishak di kawasan Woodlands.    

"Saya sarapan dini hari dan tidak makan sejak pukul 03.30,” ujar Menteri Pembangunan Nasional Singapura Khaw Boon Wan pada CNA's Singapore Tonight, akhir pekan lalu.

Sang menteri menjadi salah satu di antara para anggota parlemen dan sukarelawan penggalangan dana masjid. Targetnya, donasi mencapai 100 ribu dolar AS atau sekitar Rp 1,3 miliar untuk membangun masjid berkapasitas 4.500 jamaah.

Selain ikut berpuasa, panitia penggalangan dana melakukan aksi jalan santai dan panen sayur bersama. Meski hanya berpuasa sehari, para pejabat ini merasakan sesuatu yang berbeda di batin masing-masing.

“Cara penggalangan dana seperti ini sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat yang miskin dan kelaparan. Spirit kebaikan ini harus terus terpancar selama Ramadhan,” kata Boon Wan.

Semangat kebersamaan itu terlihat saat para pemimpin tersebut berbuka bersama seluruh umat Islam di kawasan Woodlands. Tiap tahun, di kawasan Causeway Point juga diadakan Bazar Raya Utara. Hingga di penyelenggaraannya yang ke-14 tahun, kekhasan ragam kultur selalu terlihat dalam acara ini.

Terpopuler