Hijabers: Sibuk Saat Ramadhan tak Boleh Kurangi Kualitas Ibadah

Rep: C38/ Red: Winda Destiana Putri

Kamis 25 Jun 2015 23:23 WIB

Beribadah di masjid pada bulan Ramadhan, ilustrasi Foto: AP Beribadah di masjid pada bulan Ramadhan, ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ramadhan adalah bulan super sibuk bagi sejumlah orang. Salah satunya, para aktris atau model berhijab. Hijabers Puteri Hasanah Karunia mengungkapkan, kesibukan saat Ramadhan tidak boleh mengurangi kualitas ibadah seseorang.

“Aktivitas saya semakin sibuk saat Ramadhan. Bulan puasa ini sepertinya berkah khusus bagi para Muslimah yang berhijab,” tutur Puteri dalam sebuah acara di Kedutaan Amerika Serikat, Kamis (25/6).

Hijabers yang akrab disapa Utie ini menambahkan, kesibukan saat Ramadhan itu jangan sampai mengurangi kualitas ibadah. Ramadhan hanya datang sekali dalam setahun, sehingga harus dimaksimalkan.

Seorang Muslim, kata Utie, harus beragama dan berilmu. Puasa Ramadhan ini ia maknai sebagai latihan untuk mengkontrol diri dan emosi. Ramadhan juga bulan untuk mendekatkan diri kepada Allah.

Brand Ambassador HijUp.com ini juga menuturkan, banyak orang yang tiba-tiba menjadi taat, rajin sholat, atau rajin ke Masjid saat Ramadhan. Muslim Ramadhan, begitu istilah sebagian orang.

“Kita harus mengapresiasi mereka. Meskipun, mungkin orang itu hanya shalat di bulan Ramadhan. Siapa tahu itu langkah awal untuk menjadi taat dalam sebelas bulan yang akan datang,” ungkapnya.