Ini Panduan Nutrisi Bagi Puasa Ibu Menyusui

Rep: C33/ Red: Indira Rezkisari

Rabu 24 Jun 2015 12:35 WIB

Ibu menyusui Foto: Republika/Amin Madani Ibu menyusui

REPUBLIKA.CO.ID, Bulan puasa adalah bulan penuh berkah dan rahmat yang senantiasa tercurah dari Yang Maha Kuasa. Ada beberapa golongan yang diberikan keringanan untuk tidak berpuasa, salah satunya adalah ibu menyusui. Namun ibu menyusui boleh tetap berpuasa asalkan memenuhi syarat tertentu.

Sebenarnya ibu menyusui diizinkan untuk membatalkan puasanya dengan keharusan menggantinya di hari lain dengan disertai membayar fidyah. Tetapi, jika wanita menyusui berkeinginan keras untuk berpuasa. Apalagi dengan alasan kuat selama melakukan puasa atau tidak ingin mengganti puasa di bulan-bulan berikutnya diperlukan syarat tertentu.

Menurut Dr Ali Sungkar, SpOG(K), ibu menyusui bisa berpuasa asal terjaga gizinya."Iya boleh puasa kalau ibu menyusui perlu minum cukup untuk menyusui karena 2-3 jam harus menyusui bayi jadi asupan makan serta cairan harus dicukupi," katanya.

Kandungan nutrisi dan gizi yang seimbang bagi ibu menyusui yaitu sekitar 2.500 kalori dalam sehari. Komposisinya terdiri dari 50 persen karbohidrat (sekitar 308 gram), 30 persen protein (sekitar 103 gram), dan 10-20 persen lemak (sekitar 75 gram). Pemenuhan nutrisi tersebut bisa dilakukan dengan mengonsumsi makanan bergizi seimbang yang terdiri dari nasi, sayur, lauk pauk, dan buahsetiap kali bersantap buka dan sahur.

Ditambahkan Dr Maisuri T.Chalid SpOG(K), puasa bagi ibu menyusui hanya mengubah waktu makan sehingga tidak akan mengganggu proses menyusui. "Boleh saja karena puasa hanya mengalihkan waktu makan saja menjadi sahur dan berbuka," ujarnya.

Selain itu, harus teratur memilih makanan bergizi dengan komposisi seimbang serta banyak mengandung protein dan mineral, seperti mengandung seng dan vitamin C. Ibu menyusui juga bisa menambahkan suplemen vitamin dan susu untuk memenuhi kebutuhan nutrisinya selama berpuasa.

Terpopuler