REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sektretaris Jenderal (Sekjen) Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Marsudi Syuhud mengatakan, ada tiga jenis sabar yang perlu diketahui oleh setiap Muslim. Itu tak lepas dari kebanyakan orang mengira, sabar hanya lah ketika mendapat balai (musibah) saja.
"Sabar yang pertama adalah sabar terhadap ketaatan kepada Allah SWT. Yaitu, menjalankan setiap perintah-perintah Allah dan menjauhi seluruh larangan-larangan Allah dengan sadar dan tanpa ada paksaan apa pun, atau tulus ikhlas," kata dia kepada Republika, belum lama ini.
Sabar yang kedua adalah sabar atas maksiat-maksiat. Cara mengahadapi sabar tersebut adalah dengan rela hati menjauhi segala perbuatan-perbuatan maksiat terhadap Allah yang juga harus dijalankan dengan sadar dan tanpa paksaan.
Sabar yang terakhir adalah sabar dari berbagai cobaan yang dilimpahkan oleh Allah SWT. Kesabaran tersebut bisa dicapai dengan berserah diri dan meyakini bahwa Allah tidak akan menimpakan suatu cobaan di luar batas kemampuan makhluknya.
"Nah biasanya atau umumnya orang-orang itu hanya melihat sabar dari berbagai cobaan saja. tanpa mereka sadari bahwa sebenarnya ada sabar terhadap ketaatan kepada Allah dan sabar dari maksiat," ujar dia.