REPUBLIKA.CO.ID, OTTAWA -- Organisasi lingkaran Islam Amerika Utara (ICNA) yang berbasis di Kanada, Ramadhan 1436 H ini menargetkan mampu menggalang dana amal hingga 7 juta dollar AS.

Direktur Eksekutif ICNA di Kanada Shaukat Hussain mengatakan pihaknya mengharapkan dukungan dari berbagai pihak untuk mencapai target tersebut.

Pada Ramadhan tahun sebelumnya, Hussain menyebut ICNA mampu mendulang dana amal sebanyak 5.200.000 dolar AS. Ia optimistis tahun ini jumlah tersebut akan meningkat sesuai target yang mereka inginkan.

"Ramadhan adalah bulan yang paling sibuk kami tahun ini. Pada 2014 kami mengumpulkan 5.200.000 dollar dan tahun ini kami berharap mencapai tujuan tahunan kami sekitar 7 juta dollar di seluruh Kanada," kata  Hussain dikutip dari Onislam, Selas (23/6).

Hussain menjelaskan sumbangan yang mereka galang selain dialokasikan untuk program berbuka gratis, tetapi juga dimanfaatkan untuk pemberdayaan umat lainnya.

Hussain mengatakan proyek utama ICNA saat ini adalah untuk mensponsori anak yatim serta penggalangan dana untuk rakyat Suriah, Burma, Palestina, Nepal dan Yaman.

ICNA sengaja memperioritaskan bantuan untuk warga Muslim di negara-negara tersebut, karena situasi Ramadhan di sana dihadapi dengan mencekam karena sedang dalam situasi konflik dan juga bencana seperti yang baru terjadi di Nepal.

Terpopuler

01 January 1970, 07:00