Jumlah Pemudik Tahun Ini Meningkat

Rep: c72/ Red: Agung Sasongko

Kamis 18 Jun 2015 18:32 WIB

Kendaraan pemudik berjalan tersendat di Perempatan Maya, Jalur Pantura, Tegal, Jateng Foto: Antara Kendaraan pemudik berjalan tersendat di Perempatan Maya, Jalur Pantura, Tegal, Jateng

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memperkirakan jumlah pemudik tahun ini akan meningkat. Pertumbuhan tertinggi, menurut prediksi Kemenhub, terjadi pada moda transportasi Kerta Api (KA).

Direktur Jenderal  (Dirjen) Perhubungan Darat Kementeria Perhubungan, Djoko Sasono mengatakan, secara keseluruhan peningkatan jumalah pemudik tahun 2015 adalah sebesar 1,96 persen. Diperkirakan, total jumlah pemudik adalah sebanyak 20.002.724 orang.

Tahun lalu, jumlah pemudik hanya sebesar 19.618.530 orang. “Meskipun jumlah pemudik meningkat, namun, jumlah pemudik dengan moda transportasi yang menggunakan jalan raya diperkirakan akan menurun,” katanya dalam Rapat Dengan Pendapat (RDP) anatara Dirjen Perhubungan Darat dengan Komite II Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Republik Indonesia (RI), di komplek Senayan, Jakarta Pusat pada Kamis (18/6).

Penurunan yang terjadi pada moda transportasi yang menggunakan jalan raya diperkirakan sebesar 5.97 persen. Pada 2014, jumlah pemudik dengan moda jalan raya adalah sebesar 5.231.389 orang. Tahun ini, diperkirakan jumlahnya ahanya sebesar 4.818.964 penumpang.

“Semoga, penurunan ini dapat menekan angka kecelakaan di jalan raya,” ucap Djoko. Menurutnya, penurunan ini terjadi karena banyak masyarakat yang beralih menggunakan transportasi lain seperti KA, kapal serta pesawat.

KA memiliki angka pertumbuhan tertinggi yakni sebesar 8, 54 persen dengan perkiraan jumlah penumpang sekitar 5.531.868 penumpang.

 

Terpopuler