REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Malam pertama pelaksanaan ibadah shalat tarawih Masjid Agung Sunda Kelapa dipenuhi jamaah. Masjid yang luas keseluruhannya beserta taman yang mengelilinginya kurang lebih empat kali lapangan sepak bola ini nampak dipenuhi jamaah.
Pantauan Republika pada Rabu (17/6), memperlihatkan lantai dua dipadati oleh para jamaah laki-laki. Lantai satu beserta lapangan masjid yang terletak di arah selatan nampak dipenuhi oleh para jamaah perempuan.
Bahkan karena gedung di dalam masjid tak dapat menampung jamaah, para jamaah perempuan terlihat harus menempati lapangan futsal yang berada di area masjid.
Setelah menunaikan shalat isya berjamaah Ketua Dewan Pengurus Masjid Sunda Kelapa (MASK) Aksa Mahmud memberikan pengarahan terkait ketertiban para jamaah yang menggunakan masjid ini sebagai tempat beribadah.
Dia juga memberika pengarahan tentang ibadah puasa, dan berbagai macam kegiatan yang akan dilaksanakan di masjid ini. "Kepada seluruh jamaah hendaknya dapat menjaga ketertiban dan kebersihan masjid Sunda Kelapa," ujarnya di mimbar masjid.
Salah satu anggota Remaja Islam Sunda Kelapa (RISKA) Hikmatulla mengaku saat datangnya bulan puasa kondisi masjid selalu ramai dengan jamaah. "Setiap puasa masjid memang dipadati terus oleh jamaah," ungkapnya kepada Republika.
Parkiran kedaraan para jamaah pun sampai menempati jalan raya Taman Sunda Kelapa. Menurut Opik 23 tahun penuhnya parkir ini sering terjadi saat datangnya bulan Ramadhan. Kepadatan para pengunjung masjid tidak hanya untuk shalat saja namun ada juga yang mendatangi bazar masjid yang digelar saat datanya bulan ramadhan.