Jelang Ramadhan, Harga Telur, Ayam dan Ikan Melambung

Red: Winda Destiana Putri

Rabu 17 Jun 2015 09:53 WIB

Harga telur ayam merangkak naik jelang Ramadhan. Foto: Republika/Agung Supriyanto Harga telur ayam merangkak naik jelang Ramadhan.

REPUBLIKA.CO.ID, AMBON -- Harga telur ayam ras dan ikan segar yang ditawarkan pedagang di pasar tradisional Kota Ambon, Maluku, menjelang bulan puasa Ramadhan bergerak naik.

Menurut pantauan, Rabu (17/6) para pedagang menawarkan telur ayam hingga mencapai Rp 1.700/butir atau naik dari sebelumnya Rp 1.500. Rustam, pedagang di pasar Mardika mengatakan, harga telur sudah naik sejak dua hari yang lalu di tingkat agen, makanya untuk tidak merugi pedagang juga menaikkan harga eceran

Rosmina, ibu rumah tangga yang bermukim di kawasan Galunggung ketika ditemui seusai membeli telur sebanyak satu rak (30 butir), mengatakan harga telur sangat mahal, namun ia terpaksa membeli untuk keperluan membuat makanan menyambut datangnya Ramadhan.

"Mau bagaimana, kemarin pada saat pelaksanaan pasar murah tidak berhasil membeli karena cukup banyak pengunjung," ujarnya.

Di pasar murah harganya Rp 30.000/rak (30 butir), itu berarti Rp 1.000/butir, sedangkan di pasar saat ini Rp 1.700/butir, sangat mahal," ujarnya.

Caca Inang, agen yang selama ini memasok telur dari Surabaya ketika ditemui di toko miliknya kawasan pasar Mardika mengakui harga telur sudah naik dari Rp 250.000 menjadi Rp 260.000/ikat (180 butir).

Dengan demikian harga eceran di pasar bisa mencapai Rp1.600/butir, dan kalau ada yang menjual dengan harga Rp 1.700/butir itu hanya untuk menutupi dua hingga tiga butir telur yang rusak.

Sedangkan harga ikan segar jenis cakalang juga naik dari yang biasanya Rp 20.000 naik menjadi Rp 25.000/ekor, jenis ikan sembung jenis momar dan kawalinya ukuran besar Rp 20.000/empat ekor, sedangkan ukuran ikan sedang masing-masing Rp 20.000/enam ekor, ikan bubara kecil Rp 20.000/delapan ekor, komu Rp 20.000/empat ekor. Ikan karang seperti kerapu Rp 20.000/enam ekor, cumi jenis bulu Rp 20.000/enam ekor, dan udang Rp 50.000/tumpuk kecil.

"Ikan masih mahal disebabkan pasokan dari desa-desa nelayan agak berkurang dan kalaupun ada juga tidak terlalu banyak," kata Umar, pedagang ikan di pasar Mardika.

Sejak dua hari belakangan ini, lanjutnya, hanya ikan kecil-kecil saja yangmasuk pasar dengan harga Rp 500.000/loyang, dengan demikian eceran Rp 10.000/tumpuk kecil.

"Pokoknya harga ikan segar saat ini harganya bersaing, kalau harga ikan sembung jenis momar dan kawalinya naik maka sudah pasti harga ikan cakalang juga naik, dan hal ini sudah terbiasa," ujarnya.

Terpopuler