Mushala dalam Mal di Batam Dibenahi Jelang Ramadhan

Red: Hazliansyah

Selasa 16 Jun 2015 23:28 WIB

Shalat berjamaah di mushala. (Ilustrasi) Foto: Republika Shalat berjamaah di mushala. (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BATAM -- Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Kepulauan Riau, Guntur Sakti, menyatakan telah menginstruksikan pengelola mal yang ada di Kota Batam untuk melakukan pembenahan terhadap Mushala yang mereka miliki.

"Alhamdulillah, lima mal terbesar di Batam sudah berbenah, hingga mushalla menjadi tempat yang bersih dan nyaman," kata Kepala Dinas Pariwisata Kepri Guntur Sakti di Batam, Selasa.

Lima pusat perbelanjaan tersebut adalah BCS Mall, Kepri Mall, Mega Mall, DC Mall, dan Nagoya Hill Superblock merupakan proyek percontohan. Selanjutnya seluruh pengelola destinasi wisata di Kepri wajib membenahi mushallanya.

Guntur mengatakan, pembenahan mushalla di pusat-pusat perbelanjaan untuk membuat wisatawan mancanegara nyaman saat beribadah di Batam. Apalagi kunjungan wisman terbanyak ke dua ke Batam berasal dari Malaysia yang mayoritas Muslim.

Pemprov Kepri, menggandeng MUI juga menetapkan arah kiblat yang benar di setiap mushalla, karena selama ini banyak yang melenceng.

"Kami menjamin, sekarang kiblatnya sudah benar, karena sudah ditentukan oleh MUI, ada sertifikatnya. Sehingga saat wisman berbelanja di Batam, mereka bisa tetap menjalankan ibadah dengan baik," kata Guntur.

Di tempat yang sama, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Batam Yusfa Hendri mengatakan pembenahan mushalla di pusat perbelanjaan sangat penting, karena wisata berbelanja adalah unggulan Batam.

"Wisata belanja dan MICE masih menjadi wisata paling digemari wisman ke Batam, sehingga semua aspeknya harus diperhatikan agar membuat nyaman," kata Yusfa.

Terpopuler