Ramadhan Sehatkan Jasmani dan Rohani

Rep: c30/ Red: Damanhuri Zuhri

Senin 15 Jun 2015 22:18 WIB

KH. Tohri Tohir (kanan) sedang berbincang dengan Haikal Hassan. Foto: Republika/Damanhuri Zuhri KH. Tohri Tohir (kanan) sedang berbincang dengan Haikal Hassan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pembina Dakwah Pertamina, KH Tohri Tohir menjelaskan manfaat datangnya bulan suci Ramadhan. Selain bulan penuh berkah dan ampunan, Ramadhan juga bulan yang menyehatkan, baik jasmani maupun rohani.

Hal ini, ungkap ketua Yayasan Al Kadar Jakarta ini, sesuai dengan sabda Rasulullah SAW yang artinya, ''Puasa itu menyehatkan,'' ungkap Kyai Tohri pada acara silaturahim pimpinan majelis taklim se-jabodetabek di Masjid Pondok Indah, Jakarta Selatan, Senin (15/6).

Ibadah puasa di bulan Ramadhan akan menjadikan tubuh sehat, kata kiyai Tohri, bila pola makan diatur dengan puasa, pola pikir diatur dengan membaca Alquran dan zikir serta olahraga yang diatur melalui ibadah shalat.

"Ibadah puasa menjadi ibadah yang menyehatkan, bila pola makan, pola pikir, dan olahraga dapat dilaksanakan dengan baik. Karena itu, ibadah puasa harus dilengkapi dengan membaca Alquran dan zikir, serta ibadah shalat,'' jelas kiyai Tohri menerangkan.

Biasanya, menurut Kyai Tohri, umat Muslim lebih banyak melaksanakan ibadah shalat di bulan suci Ramadhan ketimbang di hari-hari biasa di luar bulan Ramadhan.

''Selain shalat wajib, biasanya di bulan Ramadhan, umat Muslim juga rajin melaksanakan shalat rawatib dan di malam hari melaksanakan shalat Tarawih. Artinya, olahraga di bulan Ramadhan lebih banyak dari hari-hari biasa,'' jelasnya.

Kyai Tohir juga menjelaskan untuk dapat merasakan semua manfaat itu, manusia harus memaknai benar-benar apa yang dilakukannya. Misalnya, membaca Alquran dengan khusyu, berdoa dengan khusyu, dan shalat dengan khusyu.

Menurut dia, dengan bedoa secara khusyu, maka di sanalah tempat manusia memohon ampun dan segala rahmat pada Allah yang Maha kaya.

''Mintalah pada yang Maha kaya, minta sebanyak-banyaknya, pada Dia pencipta manusia dan jagat alam semesta, bukan pada selain-Nya,'' ujarnya mengingatkan.

Terpopuler